Wahyurini, Endah and Susilawati, Susilawati (2016) PENGARUH NAA DAN KlNETIN TERHADAP INISIASI PERAKARAN BUAH NAGA (Hylocereus polyhizus ) SECARA IN VITRO. In: SEMINAR NASIONAL TAHUN KE-2 CALL FOR PAPERS DAN PAMERAN HASIL PENELITIAN & PENGABDIAN MASYARAKAT KEMENRISTEKDIKTI RI, 18 OKTOBER 2016, YOGYAKARTA.
Text
Prosiding.LPPM.2016.Buah naga.pdf Download (7MB) |
Abstract
Teknik kultur jaringan mampu menyediakan bibit buah naga dalam jumlah yang besar dalam waktu yang singkat. Penambahan zat pengatur tumbuh auksin dan sitokinin dalam media tanam sangat berpengaruh terhadap inisiasi perakaran buah naga. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi NAA dan Kinetin yang lebih baik bagi pertumbuhan perakaran buah naga secara in vitro. Penelitian ini menggunakan Percobaan Laboratorium dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah konsentrasi NAA terdiri dari 3 aras (0,2 ppm, 0,4 ppm dan 0,6 ppm), sedangkan faktor kedua adalah konsentrasi Kinetin yang terdiri 3 aras (2 ppm, 3 ppm dan 4 ppm). Data dianalisis dengan menggunakan uji Analisis of Varian pada jenjang nyata 5% dan apabila terdapat beda nyata dilakukan dengan Uji Jarak Berganda Duncan pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kinetin 4 ppm menunjukkan tinggi tunas lebih tinggi dibandingkan perlakuan lain. Prosentase tanaman berakar 100% baik pada semua kombinasi NAA dan Kinetin, kombinasi perlakuan 0,6 ppm NAA + 4 ppm Kinetin memberikan hasil lebih baik dengan rata-rata panjang akar 2, 12 cm.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences |
Depositing User: | SP. M.Si ENDAH WAHYURINI |
Date Deposited: | 10 Apr 2023 01:35 |
Last Modified: | 10 Apr 2023 01:36 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/34294 |
Actions (login required)
View Item |