GEOLOGI DAN PENGARUH LINGKUNGAN PENGENDAPAN TERHADAP KARAKTERISTIK POLA SEBARAN LAPISAN BATUBARA PADA FORMASI BALIKPAPAN DAERAH PAMAGUAN DAN SEKITARNYA, KECAMATAN MUARA JAWA, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PAHLEVI, JANUAR REZA (2012) GEOLOGI DAN PENGARUH LINGKUNGAN PENGENDAPAN TERHADAP KARAKTERISTIK POLA SEBARAN LAPISAN BATUBARA PADA FORMASI BALIKPAPAN DAERAH PAMAGUAN DAN SEKITARNYA, KECAMATAN MUARA JAWA, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (8kB) | Preview

Abstract

Daerah penelitian berada di konsesi PT. Dharma Putra Karsa. Secara administratif terletak di daerah Pamaguan Kecamatan Muara Jawa Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur. Secara geografis termasuk dalam Cekungan Kutai, Formasi Balikpapan dan Formasi Kampungbaru. Berdasarkan aspek-aspek geomorfologi, menurut Van Zuidam (1979), Geomorfologi daerah penelitian dapat dibagi menjadi 2 bentukan asal dan 4 bentuklahan yaitu: a. Bentukan asal fluvial (F) terdiri atas satuan bentuklahan rawa (F2), dan satuan bentuklahan dataran bekas rawa (F1). b. Bentukan asal denudasional (D) terdiri satuan bentuklahan perbukitan terdenudasi (D1) dan satuan bentuklahan bukit terisolir (D2). Pola pengaliran yang berkembang pada daerah telitian yaitu dendritik. Stratigrafi daerah penelitian terdiri atas 3 (tiga) satuan batuan, dari tua ke muda adalah sebagai berikut: satuan perselingan batupasir dan batulempung Balikpapan, satuan batupasir kuarsa Kampungbaru, dan satuan Endapan Aluvial. Lingkungan pengendapan daerah penelitian adalah delta plain di endapkan pada kala Miosen Tengah. Struktur geologi yang berkembang di daerah penelitian adalah antiklin menunjam. Pola sebaran lapisan batubara di lokasi penelitian dikendalikan oleh erosi permukaan, struktur geologi lipatan dengan jenis antiklin menunjam dan homoklin. Lokasi penelitian penulis memiliki 7 (tujuh) seam batubara, yaitu: seam D, seam E, seam F, seam G, seam H, seam I, dan seam J. Pola penyebaran lapisan batubara secara keseluruhan lingkungan pengendapannya adalah delta plain dengan adanya kemunculan lapisan batubara yang bercabang. Pengaruh struktur geologi dalam hal ini adalah lipatan juga mempengaruhi dalam pola penyebaran lapisan batubara walaupun dalam kenampakan di permukaannya lapisan batubara ini relatif stabil. Pola sebaran lapisan batubara pada daerah telitian secara umum menyebar/banyak terdapat lapisan satuan batupasir Balikpapan. Dilihat dari karakteristik tiap lapisan batubara yang dijumpai, lapisan ini menunjukkan ketebalan lapisan batubara yang relatif menebal ke arah timurlaut dan kemiringannya semakin jauh dari sumbu antiklin semakin miring.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Suprapti
Date Deposited: 09 Jun 2016 03:45
Last Modified: 09 Jun 2016 03:45
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/3420

Actions (login required)

View Item View Item