SOLIAH, NI’MATUS and PRAMILLENIA, LUCIA LISCA (2022) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA SORBITAN MONOSTEARAT DARI SORBITOL DAN ASAM STEARAT KAPASITAS 50.000 TON/TAHUN. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Text
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (37MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (35kB) |
|
Text
COVER.pdf Download (85kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (44kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (174kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Download (133kB) |
Abstract
Prarancangan pabrik kimia sorbitan monostearate dari sorbitol dan asam stearate
dengan kapasitas 50.000 ton/tahun akan dibangun di Kawasan Industri Gresik, Jawa
Timur dengan luas tanah sebesar 50.000 m
2
. Sorbitan monostearate banyak digunakan
dalam industry pembuatan plastic, makanan maupun kosmetik sebagai stabilizer dan
emulsifier. Bahan baku berupa sorbitol diperoleh dari PT. Sorini Agro Asia Corporindo,
Surabaya, asam stearate diperoleh dari PT Wilmar Nabati Indonesia, Gresik dan katalis
p-toluensulfonic acid diperoleh dari Anhui, China. Pabrik dirancang beroperasi secara
kontinyu selama 330 hari dan membutuhkan karyawan sebanyak 215orang.
Pembuatan sorbitan monostearate diawali dengan mereaksikan sorbitol dengan
asam stearate dalam 2 reaktor alir berpengaduk (RATB) pada suhu 180ºC dan tekanan 1
atm. Reaksi ini berlangsung dengan konversi optimum sebesar 82% dan eksotermis
sehingga digunakan pendingin air untuk menjaga suhu operasi. Produk yang keluar dari
reactor berupa sorbitan monostearate, sorbitol, asam stearate, katalis p-toluensulfonic
acid, dan air. Kemudian produk dialirkan ke dalam Netralizer (N-01) untuk menetralkan
hasil keluaran reactor dari katalis asam p-TSA dengan Ca(OH)2, selanjutkan dialirkan
menuju Centrifuge (CF-01) untuk dihilangkan endapannya. Setelah itu dari centrifuge
diumpankan menuju Dekanter (D-01) untuk memisahkan produk berdasarkan fasa berat
dan fasa ringannya, dimana untuk fasa ringan berupa produk sorbitan monostearate
dengan kemurnian sebesar 90% yang nanti akan ditampung pada tangki penyimpanan (T�02), sedangkan untuk hasil keluaran fasa berat berupa sorbitol, asam stearate dan air
diumpankan ke dalam Menara Distilasi (MD-01) untuk dipisahkan sorbitol dan air yang
kemudian komponen berupa sorbitol akan di recycle.Untuk mendukung jalannya proses
produksi dan operasional pabrik, maka pabrik didukung dengan unit utilitas yang
menyediakan air make up sebanyak 8000 kg/jam, udara tekan 76.8 m
3
/jam, listrik sebesar
600 kW, dan bahan bakar sebanyak 2.3383 liter/jam untuk generator dan sebanyak
66.3480 liter/jam untuk boiler.
Pabrik ini membutuhkan Fixrd Capital Investment (FCI) sebesar Rp.
998.013.000.000,00 dan US$ 68.067.983,66 dan Working Capital (WC) sebesar Rp.
370.734.000.000,00 Analisis kelayakan pabrik sorbitan monostearate ini menunjukan
nilai Return on Investment (ROI) sebelum pajak sebesar 21,27% dan nilai ROI setelah
pajak adalah 17.02% Lalu, Pay Out Time (POT) sebelum pajak sebesar 3.20 tahun dan
POT setelah pajak adalah 3.70 tahun. Nilai Break Event Point (BEP) adalah 45.34% dan
nilai Shut Down Point (SDP) 22.90%. Suku Bungan dalam Discounted Cah Flow Rate
(DCF) sebesar 23.03%. Dengan demikian ditinjau dari analisis kelayakan dan secara
teknis tersebut, pabrik sorbitan monostearate dari sorbitol dan asam stearate dengan
kapasitas 50.000 ton/tahun layak untuk dikaji lebih lanjut.
Kata kunci: Asam Stearat, RATB, Sorbitan Monostearat, Sorbitol
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asam Stearat, RATB, Sorbitan Monostearat, Sorbitol |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 19 Dec 2022 03:25 |
Last Modified: | 19 Dec 2022 03:27 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31949 |
Actions (login required)
View Item |