IDENTIFIKASI BENTUK CEKUNGAN YOGYAKARTA BERDASARKAN ANALISIS METODE GEOMAGNETIK SHAPE IDENTIFICATION OF YOGYAKARTA BASIN BASED ON GEOMAGNETIC METHOD ANALYSIS

ADILAGA, RIZKI (2022) IDENTIFIKASI BENTUK CEKUNGAN YOGYAKARTA BERDASARKAN ANALISIS METODE GEOMAGNETIK SHAPE IDENTIFICATION OF YOGYAKARTA BASIN BASED ON GEOMAGNETIC METHOD ANALYSIS. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

	Text Abstrak Skripsi_Rizki Adilaga_115180022.pdf Download (127kB)
	Text Abstrak Skripsi_Rizki Adilaga_115180022.pdf Download (127kB)
	Text Cover Skripsi_Rizki Adilaga_115180022.pdf Download (119kB)
	Text Daftar Isi Skripsi_Rizki Adilaga_115180022.pdf Download (256kB)
	Text Daftar Pustaka Skripsi_Rizki Adilaga_115180022.pdf Download (169kB)
	Text Lembar Pengesahan Skripsi_Rizki Adilaga_115180022.pdf Download (157kB)
	Text Skripsi_Rizki Adilaga_115180022.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Keadaan geologi pada daerah Yogyakarta yang diapit oleh dua sesar besar
yaitu sesar opak dan sesar progo mengakibatkan keunikan tersendiri pada daerah
ini. Keunikan tersebut yang menjadikan daerah ini sangat menarik untuk diteliti,
terutama keadaan bawah permukaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
bentuk dari cekungan Yogyakarta. Penelitian yang dilakukan mengenai analisis
cekungan ini mencakup aspek – aspek seperti struktur yang berkembang, bentuk
cekungan, serta model konseptual geofisika dari cekungan Yogyakarta.
Penelitian yang dilakukan ini menggunakan metode geomagnetik dengan
metode akuisisi berupa metode base-rover. Pengolahan data yang dilakukan
difokuskan pada analisis derivative dan Dekonvolusi Euler untuk mengetahui pola
struktur yang berkembang pada daerah ini. Pada penelitian ini juga dihasilkan
penampang model 2,5 dimensi untuk memperjelas gambaran bawah permukaan,
sehingga dihasilkan model konseptual geofisika dari cekungan Yogyakarta.
Dari hasil penelitian didapatkan informasi bahwa terdapat dua sub-cekungan
pada daerah ini yang dibatasi oleh struktur patahan yang mengakibatkan adanya
zona rendahan basement. Kedua sub-cekungan tersebut berada pada bagian utara
dan selatan pada kaveling penelitian dengan pembatas berupa tinggian basement
yang mengelilingi pada bagian barat laut, barat daya, dan tenggara, serta dipotong
oleh tinggian basement yang memanjang berarah timur-barat pada bagian tengah
kaveling penelitian berupa tubuh intrusi batuan beku. Cekungan pada daerah ini
terbentuk akibat dari adanya sistem horst-graben yang berkembang, serta adanya
aktivitas magmatisme dan vulkanisme pada daerah ini.
Kata Kunci: Cekungan, Dekonvolusi Euler, Derivative, Geomagnetik, Struktur

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Cekungan, Dekonvolusi Euler, Derivative, Geomagnetik, Struktur
Subjects:	Q Science > Q Science (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	21 Nov 2022 04:14
Last Modified:	21 Nov 2022 04:57
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31667

Actions (login required)

View Item