Masyithoh, Annisa Dewi (2022) Kerentanan Airtanah Terhadap Pencemaran Akibat Kebocoran Pipa Bahan Bakar Solar di Dusun Sidadadi, Desa Tarisi, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah. Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.
Text
2. Cover_114160030_Annisa Dewi Masyithoh (1).pdf Download (131kB) |
|
Text
3. Abstrak_114160030_Annisa Dewi Masyithoh.pdf Download (178kB) |
|
Text
4. Lembar Pengesahan_114160030_Annisa Dewi Masyithoh.pdf Download (790kB) |
|
Text
5. Daftar Isi_114160030_Annisa Dewi Masyithoh (1).pdf Download (107kB) |
|
Text
6. Daftar Pustaka_114160030_Annisa Dewi Masyithoh.pdf Download (191kB) |
|
Text
1. Skripsi Fulltext_114160030_Annisa Dewi Masyithoh.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) |
Abstract
KERENTANAN AIRTANAH TERHADAP PENCEMARAN AKIBAT
KEBOCORAN PIPA BAHAN BAKAR SOLAR DI DUSUN SIDADADI, DESA
TARISI, KECAMATAN WANAREJA, KABUPATEN CILACAP,
PROVINSI JAWA TENGAH
Oleh:
Annisa Dewi Masyithoh
114160030
INTISARI
Kebocoran pipa penyalur bahan bakar solar di Dusun Sidadadi menimbulkan
dampak bagi sebagian air sumur warga setempat. Terdapat indikasi pencemaran
airtanah yang terlihat dari ciri fisik berupa warna, bau, dan rasa dan indikasi penurunan
kualitas air sumur secara kimia yang dapat berdampak negatif bagi kesehatan
lingkungan geo-fisik kimia maupun biologi. Sebagian warga yang terdampak, terpaksa
harus mengungsi untuk mendapatkan air bersih. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis kualitas airtanah dan tingkat kerentanan airtanah di Dusun Sidadadi
dalam mengetahui arahan pengelolaan airtanah yang tepat secara teknologi maupun
sosial ekonomi guna meminimalisir pencemaran airtanah akibat kebocoran pipa solar.
Data penelitian berupa komponen geo-fisik kimia diperoleh melalui metode
observasi dan pemetaan. Penentuan tingkat pencemaran airtanah ditentukan
berdasarkan status mutu air yang dihitung menggunakan metode Indeks Pencemaran.
Pengambilan sampel airtanah dilakukan dengan teknik purposive sampling pada 14
sumur gali yang terdampak di daerah penelitian. Data kualitas airtanah diperoleh
dengan uji laboratorium kualitas airtanah berdasarkan baku mutu air kelas I pada
Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2021 dan baku mutu bagi peruntukan higiene
sanitasi Peraturan Menteri No. 32 tahun 2017. Penentuan tingkat kerentanan airtanah
dilakukan dengan menggunakan metode LeGrand dan digunakan sebagai analisis
arahan pengelolaan airtanah bersama dengan tingkat pencemaran airtanah melalui
studi pustaka penelitian terdahulu.
Tingkat pencemaran airtanah dikategorikan ke dalam kondisi “cemar ringan”.
Parameter yang tidak memenuhi baku mutu dan mempengaruhi perubahan kualitas
airtanah, yaitu parameter pH, DO, COD, serta minyak dan lemak. Tingkat kerentanan
airtanah di daerah penelitian termasuk ke dalam dua kategori, yaitu “sedang” dan
“kecil”. Arahan pengelolaan airtanah guna meminimalisir pencemaran dapat
dilakukan dengan memanfaatkan tanaman eceng gondok (Eichornia crassipes) yang
melimpah di daerah penelitian sebagai material adsorben dalam bentuk serbuk.
Kata kunci : Kerentanan, Pencemaran Hidrokarbon, LeGrand, Indeks Pencemaran,
Material Adsorben.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kerentanan, Pencemaran Hidrokarbon, LeGrand, Indeks Pencemaran, Material Adsorben. |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 16 Nov 2022 04:28 |
Last Modified: | 16 Nov 2022 04:28 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31626 |
Actions (login required)
View Item |