YONIAR, VELLEN NATALIA (2022) KARAKTERISASI GENETIK ISOLAT Trichoderma spp. DAN PENGARUHNYA TERHADAP Rhizoctonia solani Kuhn. PENYEBAB PENYAKIT BUSUK PELEPAH DAUN PADA JAGUNG. Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.
Text
COVER.pdf Download (67kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (249kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Download (188kB) |
|
Text
SKRIPSI_VELLEN NATALIA_134170117.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (658kB) |
Abstract
KARAKTERISASI GENETIK ISOLAT Trichoderma spp. DAN
PENGARUHNYA TERHADAP Rhizoctonia solani Kuhn. PENYEBAB
PENYAKIT BUSUK PELEPAH DAUN PADA JAGUNG
Oleh: Vellen Natalia Yoniar
Dibimbing Oleh:
Dr. Ir. Abdul Rizal AZ, MP.
Dr. Ir. Mofit Eko Poerwanto, MP.
ABSTRAK
Salah satu faktor penyebab rendahnya produksi jagung di Indonesia adalah busuk
pelepah daun yang disebabkan oleh R.solani. Salah satu agen biokontrol yang dapat
menghambat pertumbuhan R.solani adalah Trichoderma spp. masing-masing
spesies memiliki potensi yang berbeda dalam menekan pertumbuhan patogen.
Penelitian ini dilakukan untuk memeperoleh jenis Trichoderma spp. yang paling
efektif dalam pengendalian patogen R.solani. Penelitian dilakukan di Laboratorium
Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian UPN “Veteran” Yogyakarta bulan April
hingga September 2021, dengan dua sub bagian, bagian pertama adalah uji
keragaman genetik 6 isolat Trichoderma spp. dengan metode PCR menggunakan
primer ITS1 dan ITS4. Bagian kedua adalah uji kemampuan antagonis 6 isolat
Trichoderma spp. pada R.solani secara in vitro dengan metode dual culture.
Parameter yang diamati adalah kecepatan tumbuh koloni dan persentase
penghambatan dari Trichoderma spp. Data diperoleh dari penelitian dianalisis
dengan membandingkan hasil sekuensing DNA Trichoderma spp. dengan database
yang ada di GenBank. Beberapa data yang terdapat pada NCBI BLAST diunduh
untuk dianalisis. Hasil uji antagonis dianalisis menggunakan analisis sidik ragam
taraf nyata 5% dan jika terdapat beda nyata maka akan dilanjutkan dengan uji
DMRT taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan genetik
antar isolat, UPN17 dan KLP5 merupakan T.asperellum, isolat UPN16 merupakan
T.harzianum, isolat UPN27 merupakan T.viride, isolat LPT8 merupakan
T.asperelloides, dan isolat SMD19 merupakan T.yunnanense. Berdasarkan 6 isolat
yang digunakan, T.harzianum merupakan spesies yang paling efektif dalam
menghambat pertumbuhan patogen R.solani.
Kata kunci: Keragaman Genetik, Trichoderma spp., Rhizoctonia solani, PCR,
ITS1 dan ITS4.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keragaman Genetik, Trichoderma spp., Rhizoctonia solani, PCR, ITS1 dan ITS4. |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 14 Nov 2022 04:37 |
Last Modified: | 14 Nov 2022 04:37 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31594 |
Actions (login required)
View Item |