Lestari, Gusti Ayu Putu Widya (2022) ANALISIS KEMAMPUAN PROSES PADA PRODUKSI GULA SEMUT DENGAN INDEKS KEMAMPUAN PROSES FAILURE MODE EFFECT ANALYZE (FMEA) & FAULT TREE ANALYZE (FTA) (Studi kasus CV Menoreh Politan Kulon Progo). Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Full text not available from this repository.Abstract
Perindustrian di Indonesia mengalami sebuah persaingan yang sangat ketat baik
perindustrian dari ruang lingkup apapun, hal ini menyebabkan suatu perusahaan harus
mengelola manajemennya dengan baik dan berkomitmen sehingga tidak kalah bersaing
dengan perusahaan dengan produk sejenis. Perusahaan yang memiliki pengendalian
kualitas yang baik akan menghasilkan produk cacat yang sedikit. Salah satu proses
pengendalian kualitas ada pada industri makanan. Industri makanan harus menghasilkan
makanan yang memenuhi persyaratan keamanan dan mutu dalam memenuhi tuntutan
konsumen. Salah satu industri makanan yang ada yaitu CV Menoreh Politan. CV Menoreh
Politan ini merupakan pabrik yang memproduksi gula semut dengan berbahan dasar dari
nira kelapa. Pada proses pembuatan gula semut di CV Menoreh Politan masih memiliki
permasalahan sehingga menyebabkan defect atau cacat. Permasalahan tersebut akan
berpengaruh pada perusahaan yang menimbulkan berbagai kerugian. Maka untuk
meminimalisir defect (cacat) pada produk gula tersebut perlu dilakukan pengendalian
kualitas guna untuk meningkatkan daya saing perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk
meningkatkan kualitas produk gula semut dan produksi yang dihasilkan bisa maksimal
serta efisien sehingga dapat mengurangi (defect) cacat pada produk yang dihasilkan pada
CV Menoreh Politan. guna untuk meningkatkan daya saing perusahaan terhadap
perusahaan sejenis.
Penelitian ini dilakukan menggunakan metode Failure Mode Effect (FMEA) yaitu
merupakan metode yang digunakan untuk mengidentifikasi mode kegagalan potensial dan
efeknya. Selain FMEA dalam penelitian ini juga menggunakan Fault Tree Analysis (FTA)
yang mana merupakan sebuah teknik untuk menghubungkan beberapa rangkaian kejadian
yang menghasilkan sebuah kejadian lain. Disamping metode FMEA dan FTA yang
digunakan dalam penyelesaian masalah ini, digunakan alat bantu dari alat-alat perbaikan
kualitas yaitu diantaranya: Control Chart, Pareto Diagram, dan Cause and Effect Diagram.
Dari hasil penelitian untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pada proses
produksi di lantai produksi CV Menoreh Politan digunakan metode FMEA (Failure Mode
Effect Analysis) sebagai alat analisis. FMEA (Failure Mode Effect Analysis) memberikan
analisa mengenai prioritas dari penanggulangan dengan parameter nilai resiko prioritas atau
RPN (Risk Priority Number). Didapatkan rangking RPN dalam proses FMEA yang
selanjutnya memberikan usulan perbaikan terhadap moda kegagalan. Usulan perbaikan
diberikan pada moda kegagalan potensial dengan menggunakan pohon kesalalahan yaitu
metode FTA (Fault Tree Analysis) dengan menentukan akar dari permasalahan
berdasarkan potencial cause, hal ini bertujuan memperbaiki pengendalian kualitas yang ada
di perusahaan atau kegagalan yang harus diperhatikan saat ini.
KATA KUNCI : FMEA, FTA, Industri, Gula Semut, Caca
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | FMEA, FTA, Industri, Gula Semut, Caca |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 20 Sep 2022 05:02 |
Last Modified: | 20 Sep 2022 05:02 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/30978 |
Actions (login required)
View Item |