RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL MENTIMUN (Cucumis sativus L.) TERHADAP WAKTU PEMANGKASAN PUCUK DAN JENIS PUPUK ORGANIK CAIR

REKA, WAHYU YALUKALFAUZA (2022) RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL MENTIMUN (Cucumis sativus L.) TERHADAP WAKTU PEMANGKASAN PUCUK DAN JENIS PUPUK ORGANIK CAIR. Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (118kB)
[thumbnail of SKRIPSI WAHYU YALUKALFAUZA REKA.pdf] Text
SKRIPSI WAHYU YALUKALFAUZA REKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[thumbnail of 03 COVER WAHYU YALUKALFAUZA.pdf] Text
03 COVER WAHYU YALUKALFAUZA.pdf

Download (103kB)
[thumbnail of 04 LEMBAR PENGESAHAN WAHYU YALUKALFAUZA REKA.pdf] Text
04 LEMBAR PENGESAHAN WAHYU YALUKALFAUZA REKA.pdf

Download (146kB)
[thumbnail of 02 ABSTRAK INDONESIA WAHYU YALUKALFAUZA REKA.pdf] Text
02 ABSTRAK INDONESIA WAHYU YALUKALFAUZA REKA.pdf

Download (75kB)
[thumbnail of 06 DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
06 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (99kB)

Abstract

RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL MENTIMUN (Cucumis sativus L.)
TERHADAP WAKTU PEMANGKASAN PUCUK DAN
JENIS PUPUK ORGANIK CAIR
Oleh : Wahyu Yalukalfauza Reka
Dibimbing Oleh : Tutut Wirawati dan Endah Budi Irawati
ABSTRAK
Mentimun digemari masyarakat karena kaya akan manfaat dari kandungan
nutrisi yang terdapat didalam buahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji
interaksi antara waktu pemangkasan pucuk dan jenis pupuk organik cair terhadap
pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun, menentukan waktu pemangkasan pucuk
terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun, dan menentukan jenis
pupuk organik cair terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun.
Metode penelitian yang digunakan yaitu metode percobaan lapangan yang disususn
menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) faktorial dengan 2
faktor perlakuan. Faktor pertama yaitu waktu pemangkasan pucuk, yang terdiri dari
tanpa pemangkasan pucuk, pemangkasan pucuk 14 HST, 21 HST, dan 28 HST.
Faktor kedua yaitu jenis pupuk organik cair, yang terdiri dari tanpa POC, POC
NASA dan POC GDM. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis
ragam, data yang nyata dilanjutkan dengan uji beda rerata berdasarkan Uji Jarak
Berganda Duncan (DMRT) taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Terdapat interaksi antara waktu pemangkasan pucuk 21 HST dan POC GDM
terhadap parameter panjang tanaman umur 14 HST. Waktu pemangkasan pucuk
umur 21 HST memberikan hasil terbaik pada parameter jumlah bunga jantan,
jumlah bunga betina, jumlah buah per tanaman, panjang buah, diameter buah, bobot
buah pertanaman, bobot buah per petak percobaan, dan bobot buah layak jual.
Pupuk organik cair GDM memberikan hasil terbaik pada parameter panjang
tanaman 21 HST, 28 HST, dan 28 HST, jumlah bunga jantan, jumlah bunga betina,
umur mulai panen, jumlah buah pertanaman, panjang buah, diameter buah, bobot
buah per tanaman, bobot buah per petak percobaan dan bobot buah layak jual.
Kata Kunci: Mentimun, Pemangkasan Pucuk, Pupuk Organik Cair

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Mentimun, Pemangkasan Pucuk, Pupuk Organik Cair
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 30 Jun 2022 07:01
Last Modified: 30 Jun 2022 07:01
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/30192

Actions (login required)

View Item View Item