KARAKTERISTIK GEOMEKANIKA PADA GERAKAN MASSA DI DAERAH BLIMBING DAN SEKITARNYA, KECAMATAN BRUNO, KABUPATEN PURWOREJO, PROVINSI JAWA TENGAH.

AKHIR, RISKHY JUMADIL (2022) KARAKTERISTIK GEOMEKANIKA PADA GERAKAN MASSA DI DAERAH BLIMBING DAN SEKITARNYA, KECAMATAN BRUNO, KABUPATEN PURWOREJO, PROVINSI JAWA TENGAH. Masters thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

Preview	Text DAFTAR PUSTAKA (1).pdf Download (132kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text COVER (1).pdf Download (133kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI (1).pdf Download (189kB) | Preview
	Text TESIS.pdf Restricted to Repository staff only Download (22MB)

Abstract

viii
ABSTRAK
Daerah purworejo adalah satu daerah di Jawa Tengah yang sering mengalami
gerakan massa. berdasarkan data BNPB, Kabupaten Purworejo menempati urutan
kedua wilayah rawan bencana di Jawa Tengah dengan Indeks Risiko Bencana
Indonesia (IRBI) urutan ke 18 dari 496 kabupaten atau kota. Adapun tujuan dari
penelitian ini adalah mengkaji kondisi geologi sebagai faktor pengontrol, mengkaji
pengaruh air sebagai faktor pemicu, dan menganalisis karakteristik geomekanika.
Metode yang digunakan adalah kajian data sekunder, observasi lapangan, pemetaan
geologi, dan analisis laboratorium. Dari hasil penelitian menunjukan infiltrasi air
kedalam lereng menurunkan kohesi, mempengaruhi sudut gesek dalam, dan
menambah beban pada lereng. Serta, karakteristik geomekanika pada zona B
kerawanan tinggi adalah tanah agak ekspansif – sanggat ekspansif, permeabilitas
sangat rendah, kemiringa lereng 16° - >55°, gerakan massa sering terjadi. Pada
lereng batu masuk kedalam kelas IV, Potensi longsoran berupa lonsoran baji dan
longsoran tipe topling. Zona tipe B kerawanan sedang adalah tanah tidak ekspansif
– sanggat ekspansif, permeabilitas sangat rendah dengan kemirigan lereng 0° - 55°,
pergerakan massa dapat terjadi. Zona tipe B kerawanan rendah adalah tersusu oleh
massa batuan yang kuat, yaitu berupa Satuan Breksi Andesit Peniron, pelapukan
belum begitu tebal dengan kemiringan lereng 0° - 35° sehingga pada zona ini jarang
terjadi gerakan massa.
Kata Kunci : Purworejo, Gerakan Massa, Air, Kerawanan, Karakteristik
Geomekanika.ix
ABSTRACT
The Purworejo area is an area in Central Java that often experiences mass
movements. based on BNPB data, Purworejo Regency ranks second in disasterprone areas in Central Java with the Indonesia Disaster Risk Index (IRBI) ranking
18th out of 496 districts or cities. The purpose of this research is to examine
geological conditions as a controlling factor, examine the influence of air as a
triggering factor, and analyze geomechanical characteristics. The methods used
are secondary data studies, field observations, geological mapping, and laboratory
analysis. The results showed that air infiltration into the slope reduces cohesion,
affects the internal friction angle, and increases the load on the slope. Also, the
geomechanical characteristics of the high hazard zone B are slightly expansive soil
– very expansive, very low permeability, slope of 16° - >55°, mass movements often
occur. On rock slopes that are classified as class IV, the potential for landslides is
in the form of wedge slides and topling type landslides. Moderate vulnerability zone
is non-expansive soil – very expansive, very low permeability with slopes of 0° -
55°, mass movement can occur. Type B low hazard zone is composed by a strong
rock mass, namely the Peniron Andesite Breccia Unit, the weathering is not so thick
with a slope of 0° - 35° so that in this zone mass movements are rare.
Keywords : Purworejo, Mass Movement, Water, Risk, Characteristics
Geomechanics.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Purworejo, Gerakan Massa, Air, Kerawanan, Karakteristik Geomekanika.
Subjects:	Q Science > QE Geology
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	04 Feb 2022 07:38
Last Modified:	11 Aug 2022 08:02
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/28219

Actions (login required)

View Item