IDENTIFIKASI DAN KARAKTERISASI DEPOSIT BIJIH TIMAH MODEL SKARN DAN GREISEN DI PIT BLOK 3 PT. TIMAH BATUBESI, BELITUNG TIMUR

DOVENA, ADELA (2020) IDENTIFIKASI DAN KARAKTERISASI DEPOSIT BIJIH TIMAH MODEL SKARN DAN GREISEN DI PIT BLOK 3 PT. TIMAH BATUBESI, BELITUNG TIMUR. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
B. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (117kB) | Preview
[img] Text
A. FILE TUGAS AKHIR LENGKAP ADELA DOVENA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img]
Preview
Text
C. HALAMAN PENGESAHAN-2.pdf

Download (143kB) | Preview
[img]
Preview
Text
D. ABSTRAK-1.pdf

Download (118kB) | Preview
[img]
Preview
Text
E. DAFTAR ISI-2.pdf

Download (125kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada endapan bijih timah primer segmen Skarn dan Greisen. Keberadaan potensi bijih timah belum diketahui secara jelas. Berdasarkan kadar rata-rata terendah untuk masuk proses pengolahan atau Process Cut Off Grade (PCOG) perlu dibedakan menjadi ore dan waste, sehingga dapat diketahui distribusi kadar timah Skarn dan Greisen. Tujuan dari penelitian ini adalah (a) mengidentifikasi keberadaan potensi bijih timah, (b) menentukan ore dan waste berdasarkan kadar batas penambangan timah dan (c) menganalisis distribusi kadar potensi timah Skarn dan Greisen. Kadar rata-rata terendah yang digunakan oleh UPTP Batubesi untuk Skarn ≥ 0,41% Sn dan Greisen ≥ 0,2% Sn. Metode penelitian meliputi: pemetaan topografi dengan metode real-time kinematic, pengambilan sampel pola bujur sangkar dengan metode grab sampling, pengukuran kadar menggunakan XRF dan penaksiran potensi bijih timah dengan metode poligon daerah pengaruh (area of influence). Hasil-hasil penelitian meliputi: potensi bijih timah berupa singkapan Skarn disepanjang lokasi penelitian dan menerus kearah TTg. Proses terbentuknya endapan Skarn cenderung dikontrol oleh struktur geologi, pada lokasi penelitian berupa sesar dengan arah jurus dominan BBL-TTg. Potensi positif berupa cadangan ore Skarn pada dinding intrusi, terutama pada lode, yaitu urat yang dikontrol oleh crack (bukaan), dengan kadar rata-rata 0,4567% Sn. Potensi negatif berupa Greisen dan waste. Greisen pada tubuh intrusi granit memiliki kadar yang lebih rendah, diindikasikan sebagai sumberdaya dengan kadar rata-rata 0,05% Sn, waste diantara Greisen dan Skarn berupa batuan hornfels, dikontrol oleh sesar berarah BBL- TTg dengan kadar rata-rata 0,0126% Sn. Nilai kadar timah tertinggi terdapat pada deposit Skarn pada dinding intrusi, dengan frekuensi terbanyak berada pada rentang kadar 0,1001 – 0,3% Sn sebanyak 123 data dari 318 data. Greisen pada tubuh intrusi granit, dengan frekuensi terbanyak berada pada rentang kadar 0,0001 – 0,025% Sn sebanyak 97 data. Berdasarkan hasil penelitian diperlukan rencana pemantauan di pit sesuai kemajuan tambang dengan metode pemetaan lapangan dan pengukuran kadar timah, data bawah permukaan untuk membuat model bawah permukaan yang presisi secara vertikal dengan metode test pit, trenching atau pemboran yang mengikuti struktur geologi berupa sesar dengan arah BBL-TTg, pembaruan data blok model dengan infill drill dan rekonsiliasi geologi dari front penambangan sampai dengan proses pengolahan. Kata kunci : timah, bijih, Skarn, Greisen

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: timah, bijih, Skarn, Greisen
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 29 Jul 2021 06:38
Last Modified: 29 Jul 2021 06:38
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/26363

Actions (login required)

View Item View Item