PUTRI, NOVADHEA SALSABILLA (2020) UJI ANTAGONIS Trichoderma harzianum DAN Bacillus subtilis TERHADAP PATOGEN Fusarium verticillioides PENYEBAB PENYAKIT BUSUK TONGKOL FUSARIUM PADA TONGKOL JAGUNG. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Text
Skripsi Full Lampiran Novadhea Salsabilla Putri 134170103-converted.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
Text
Abstrak Novadhea Salsabilla Putri 134170103_rev-converted (1).pdf Download (97kB) | Preview |
|
|
Text
Cover Novadhea Salsabilla Putri 134170103-converted.pdf Download (139kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi Novadhea Salsabilla Putri 134170103-converted.pdf Download (35kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka Novadhea Salsabilla Putri 134170103-converted.pdf Download (120kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar Pengesahan Novadhea Salsabilla Putri 134170103-converted.pdf Download (141kB) | Preview |
Abstract
Rendahnya produksi jagung Indonesia disebabkan oleh banyak faktor salah satunya adalah diakibatkan karena jamur Fusarium sp. yang menyebabkan busuk tongkol jagung. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh antagonis Trichoderma harzianum dan Bacillus subtilis serta kombinasinya terhadap Fusarium verticillioides. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Proteksi Tanaman UPN “Veteran” Yogyakarta pada bulan Juli-September 2020. Penelitian disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Uji antagonisme in vitro pada media PDA terdiri atas 4 perlakuan yaitu F. verticillioides vs. T. Harzianum, F. verticillioides vs. Bacillus subtilis, F. verticillioides vs. T. harzianum + B. subtilis, dan kontrol negatif: Fusarium verticillioides tanpa agen hayati dengan setiap perlakuan terdiri atas 6 ulangan masing-masing terdiri atas 3 sampel. Uji antagonisme in vivo pada tongkol jagung dengan 4 perlakuan yaitu F. verticillioides vs. T. harzianum, F. verticillioides vs. B. subtilis, F. verticillioides vs. T. harzianum + B. subtilis, dan kontrol negatif: F. verticillioides tanpa agen hayati dengan setiap perlakuan terdiri dari 6 ulangan masing-masing terdiri atas 10 sampel. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji F (ANOVA) taraf 5%, apabila hasil menunjukkan perlakuan berpengaruh nyata, kemudian dilakukan uji lanjut menggunakan Uji Jarak Berganda Duncan taraf 5%. Data persentase yang sebarannya tidak normal ditransformasi ke arcsin√x. Hasil uji antagonisme in vitro menunjukkan perlakuan T. harzianum + B. subtilis memiliki hasil persentase penghambatan (%) terhadap F. verticillioides yang paling tinggi. Hasil uji antagonisme in vivo menunjukkan perlakuan F. verticillioides vs. T. harzianum + B. subtilis memiliki hasil masa inkubasi (hari) yang paling lama, kejadian penyakit (%) yang sama dengan perlakuan lainnya, dan intensitas penyakit (%) yang paling kecil. Terdapat mekanisme antagonisme kombinasi mikroba endofit T. harzianum dan B. substilis terhadap F. verticlloides sehingga dapat digunakan untuk mengendalikan penyebab penyakit busuk tongkol jagung. Kata kunci: Jagung, Uji Antagonis, Trichoderma harzianum, Bacillus subtilis, Penyakit Busuk Tongkol, Fusarium verticillioides
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jagung, Uji Antagonis, Trichoderma harzianum, Bacillus subtilis, Penyakit Busuk Tongkol, Fusarium verticillioides |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 23 Jun 2021 07:11 |
Last Modified: | 23 Jun 2021 07:11 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/26000 |
Actions (login required)
View Item |