PERANGIN-ANGIN, ALPRI ELIASTA (2020) GEOLOGI DAN PENGARUH KARAKTERISTIK CLEATTERHADAP KUALITAS LAPISAN BATUBARA DAERAH PENGADAN DAN SEKITARNYA KECAMATAN KARANGAN, KABUPATEN KUTAI TIMUR, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
Cover(17).pdf Download (106kB) | Preview |
|
|
Text
Hal Pengesahan(2).pdf Download (361kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi(30).pdf Download (39kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak(37).pdf Download (9kB) | Preview |
|
![]() |
Text
Laporan Skripsi Lengkap(1).pdf Restricted to Repository staff only Download (20MB) |
|
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (215kB) | Preview |
Abstract
Daerah penelitian terletak di daerah Pengadan dan sekitarnya, Kecamatan Karangan, Kabupaten Kutai Timur,ProvinsiKalimantan Timur.Daerah penelitian memiliki luas 2,3 km x1 kmdengan skala 1:5.000. Metodologi yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri dari tiga tahapan yaitu:akuisisi, analisis, dan sintesis. Akuisisi merupakan tahapan perolehan data yang terdiridari studi pustakaregional, pemetaan geologi permukaan, dan beberapa data sekunder.Analisismerupakan tahapan pemrosesan data terhadap hal yang menyangkut geologidan karakteristik cleat daerah penelitian, dan tahap sintesisadalah menyimpulkan dariberbagai analisistersebut dan mewujudkan dari tujuan yang ingin dicapai.Berdasarkan aspek-aspek geomorfologi,daerah penelitian dibagi menjadi dua bentukan asal dan empat bentuklahan, yaitu: a. Bentukan asal struktural terdiri atas satuan bentuklahan Lereng Homoklin (S1). b. Bentukan asal anthropogenik terdiri atas satuan bentuklahan Tambang Aktif (A1), Disposal(A2),dan Sump (A3).Stratigrafi daerah penelitian berdasarkan kesatuan ciri litologi yang dominan pada daerah penelitian dapat dikelompokkan menjadi tiga satuan batuan tak resmi dari tua ke muda yaitu satuan batulempung Menumbar (Miosen Tengah), satuan batupasir Menumbar (Miosen Tengah) dan satuan endapan Campuran(Holosen). Struktur geologi daerah penelitian memiliki arah kelurusan Barat Daya-Timur Laut.Berdasarkan hasil analisis, cleatyang ada pada daerah penelitian berupa exogenic cleat, yang berarah umum Utara-Selatan. Keterdapatan cleatyang terisi material bukan batubara dan mineral pirit akan meningkatkan nilai TM, Ash dan TS. Nilai GCVdiketahui melalui trendline sebagai variabel yang dipengaruhi, sedangkan TM, Ash dan TS adalah variabel yang mempengaruhi dan menunjukkan hubungan yang negatif, dimana semakin tinggi nilai TM, Ash dan TS akan membuat nilai GCV semakin rendah.Kata kunci:Formasi Menumbar, Kualitas Batubara, Cleat
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kunci:Formasi Menumbar, Kualitas Batubara, Cleat |
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 16 Feb 2021 07:48 |
Last Modified: | 16 Feb 2021 07:49 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/24690 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |