C Solossa, Hosea Parvidya (2020) KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA ANTARA MAHASISWA PENDATANG DAN MASYARAKAT SETEMPAT (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Lintas Budaya antara Mahasiswa Asal Papua dan Masyarakat Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta). Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
Preview |
Text
HOSEA P C SOLOSSA_153130180_Abstrak.pdf Download (35kB) | Preview |
Preview |
Text
HOSEA P C SOLOSSA_153130180_Cover.pdf Download (140kB) | Preview |
Preview |
Text
HOSEA P C SOLOSSA_153130180_Daftar isi.pdf Download (152kB) | Preview |
Preview |
Text
HOSEA P C SOLOSSA_153130180_Daftar pustaka.pdf Download (155kB) | Preview |
Preview |
Text
HOSEA P C SOLOSSA_153130180_Lembar pengesahan.pdf Download (496kB) | Preview |
Abstract
Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui komunikasi lintas budaya pada mahasiswa asal Papua dengan masyarakat Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta, mengetahui kendala-kendala dalam komunikasi lintas budaya pada mahasiswa asal Papua dengan masyarakat Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta, dan mengetahui titik temu dalam komunikasi lintas budaya pada mahasiswa asal Papua dengan masyarakat Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah peristiwa komunikasi lintas budaya mahasiswa asal Papua dengan masyarakat Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta. Sedangkan subyek (informan) atau narasumber yang akan dijadikan sebagai informan dalam penelitian ini adalah 4 (empat) orang mahasiswa asal Papua dan 4 (empat) orang masyarakat Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta. Teknik analisa data dapat dilakukan dengan model analisis kualitatif di mana intinya adalah interaksi antar komponen penelitian maupun proses pengumpulan data selama proses penelitian. Hasil penelitian diketahui bahwa mahasiswa asal Papua dengan masyarakat Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta sering komunikasi lintas budaya karena orang Papua dapat berkomunikasi dengan baik yang menggunakan bahasa Indonesia. Orang-orang Papua dapat diterima dengan baik dan ditanggapi baik oleh masyarakat, dapat beradaptasi dengan lingkungan dan budaya Jogja dengan belajar bersosialisasi dengan cara orang Jogja dalam berbudaya, berkomunikasi, bertingkah laku agar dapat diterima dengan baik. Hasil penelitian diketahui bahwa kendala-kendala dalam komunikasi lintas budaya pada mahasiswa asal Papua dengan masyarakat Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta adalah masih kesulitan membangun komunikasi yang baik antara Orang-orang Papua pendatang baru dengan masyarakat Kecamatan Jetis dan mengatasi cara pandang orang dan stereotip negatif terhadap orang Papua. Hal ini dikarenakan orang-orang Papua berbicaranya cepat dan sering menggunakan istilah yang tidak mengerti. Hasil penelitian diketahui bahwa titik temu atau solusi titik temu dalam komunikasi lintas budaya pada mahasiswa asal Papua dengan masyarakat Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta adalah memahami yang ingin mereka sampaikan, tidak perlu bertanya tentang kehidupan mereka sehari hari atau kehidupan di Papua, mahasiswa asal Papua menghargai peraturan, budaya, dan kebiasaan yang ada di Kecamatan Jetis agar dapat diterima dengan baik dan dengan tangan terbuka.
Kata Kunci: Komunikasi Lintas Budaya, Mahasiswa Asal Papua, Masyarakat Kecamatan Jetis.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Komunikasi Lintas Budaya, Mahasiswa Asal Papua, Masyarakat Kecamatan Jetis. |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 23 Dec 2020 02:59 |
Last Modified: | 14 Mar 2023 04:06 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/24221 |
Actions (login required)
View Item |