Vidawati, Nur Ezha (2020) MODIFIKASI ALGORITMA NON-DELAY GUNA MEMINIMASI MAKESPAN. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
2. Abstrak.pdf Download (14kB) | Preview |
Preview |
Text
3. Cover.pdf Download (64kB) | Preview |
Preview |
Text
4. Lembar Pengesahan.pdf Download (75kB) | Preview |
Preview |
Text
5. Daftar Pustaka.pdf Download (90kB) | Preview |
Text
1.-Skripsi-Full-Nur-Ezha-Vidawati.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK
Astuti (2013) menerapkan Algoritma Artificial Immune System pada penjadwalan job
shop dengan lima buah job dan tiga buah mesin dengan hasil makespan sebesar 61,15 satuan
waktu. Algoritma Artificial Immune System dianggap kurang tepat karena memerlukan langkah
yang rumit untuk dipahami oleh operator seperti penentuan bilangan acak untuk insialisasi dan
clone, benih donor, serta pengulangan ulang fragmen gen untuk menghasilkan makespan yang
lebih kecil. Kasus Astuti (2013) dapat diselesaikan dengan Algoritma Non-delay, namun
menghasilkan makespan yang lebih panjang, sehingga diperlukan modifikasi terhadap Algoritma
Non-delay.
Algoritma usulan berasal dari Algoritma Non-delay dengan modifikasi berupa pemberian
ranking berdasarkan kriteria waktu mulai yang paling awal, waktu selesai yang paling awal, total
waktu proses tersisa terpanjang serta total operasi tersisa terbanyak. Modifikasi juga dilakukan
dengan adanya pemberian urutan prioritas mesin berdasarkan mesin yang paling banyak
digunakan dalam setiap operasi. Selain diuji dengan Astuti (2013), algoritma usulan juga diuji
pada 18 buah kasus dengan jumlah job yang berbeda-beda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma usulan mampu memperpendek makespan
pada data Astuti (2013) sebesar 3,99% menjadi 57,16 satuan waktu dengan persentase keandalan
sebesar 55,55%. Algoritma usulan memberikan hasil yang sama atau lebih baik pada sepuluh
kasus pertama dengan jumlah job dua hingga enam buah. Hal ini dikarenakan jumlah job dan
mesin yang kecil sehingga menghasilkan sedikit kombinasi urutan penjadwalan dan kasus telah
diselesaikan secara optimal pada data referensi. Pada kasus kesebelas hingga kedelapan belas
dengan jumlah job lebih dari enam buah, algoritma usulan tidak dapat memberikan hasil
makespan yang lebih singkat. Kasus kesebelas hingga kedelapan belas menggunakan algoritma
dengan bilangan acak yang mampu menghasilkan lebih dari satu urutan penjadwalan dengan
makespan yang beragam meskipun membutuhkan banyak iterasi pengerjaan. Algoritma usulan
hanya memberikan satu buah urutan penjadwalan, dengan keunggulan langkah yang sedikit dan
mudah walaupun tidak mampu memberikan hasil yang sama atau lebih baik bila dibandingkan
dengan data referensi.
Kata kunci: penjadwalan job shop, perancangan modifikasi algoritma, algoritma non-delay,
minimasi makespan
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | penjadwalan job shop, perancangan modifikasi algoritma, algoritma non-delay, minimasi makespan |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 07 Sep 2020 03:56 |
Last Modified: | 03 May 2023 01:39 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/23606 |
Actions (login required)
View Item |