HANIFAR, RINALDI RIZWI (2020) KAJIAN TEKNIS SISTEM PENYALIRAN TAMBANG PIT PARINGIN PT. ADARO KECAMATAN PARINGIN, KABUPATEN BALANGAN, PROVINSI KALIMANTAN SELATAN. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Preview |
Text
COVER.pdf Download (75kB) | Preview |
Preview |
Text
ABSTRAK.pdf Download (89kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (89kB) | Preview |
Preview |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (399kB) | Preview |
![]() |
Text
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (23MB) |
Abstract
PT. Bukit Makmur Mandiri Utama (PT. BUMA) adalah salah satu
perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan sebagai kontraktor. Penelitian
dilakukan pada pit Paringin, yang menggunakan sistem tambang terbuka. Sistem
penyaliran tambang yang digunakan adalah metode mine drainage dan mine
dewatering. Seiring dengan berjalannya kegiatan penambangan, pit akan
mengalami perluasan. Kemajuan tambang yang terus berjalan sepanjang tahun
akan merubah kondisi topografi yang sebelumnya sehingga perlu dilakukan
pengkajian sistem penyaliran tambang yang baru agar dapat menunjang kemajuan
tambang. Divisi Mineplan PT. BUMA telah merancang design pit untuk tahun
2019, akan tetapi belum ada pengkajian sistem penyaliran tambang berdasarkan
design tersebut. Oleh sebab itu, perlu dilakukan kajian terhadap sistem penyaliran
tambang yang ada pada saat ini.
Berdasarkan analisis data curah hujan tahun 2004 – 2018 diperoleh curah
hujan rencana sebesar 97,28 mm/hari, intensitas 20,56 mm/jam dengan periode
ulang 2 tahun dan resiko hidrologi sebesar 93,75%. Daerah tangkapan hujan pada
lokasi terbagi menjadi tiga, sebagai berikut : DTH 1 = 3,67 km2, DTH 2 = 1,18
km2, DTH 3 = 0,53 km2. Total debit air limpasan sebesar 30,73 m3/s dan debit air
tanah sebesar 0,014 m3/s.
Saluran terbuka perlu sudah mendapatkan dimensi yang optimal.
Rekomendasi saluran terbuka 1 memiliki dimensi lebar atas (B) = 5,3 m, lebar
bawah (b) = 2,64 m, tinggi saluran (h) = 3 m dan panjang dinding saluran =
2,88 m. Rekomendasi saluran terbuka 2 memiliki dimensi lebar atas (B) = 3,5 m,
lebar bawah (b) = 1,73 m, tinggi saluran (h) = 2 m dan panjang dinding saluran =
1,73 m. Rekomendasi saluran terbuka 3 memiliki dimensi lebar atas (B) = 2,5 m,
lebar bawah (b) = 1,27 m, tinggi saluran (h) = 1,6 m dan panjang dinding saluran
= 1,3 m.
Ceruk yang ada perlu dilakukan perbaikan. Rekomendasi volume ceruk
Fuji sebesar 275.025 m3. Rekomendasi volume ceruk Intermediate sebesar
100.437 m3. Rekomendasi volume ceruk Everest sebesar 30.720 m3.
Untuk mengeluarkan air sejumlah debit yang masuk ke dalam ceruk, maka
pada ceruk Fuji direkomendasikan penambahan 1 unit pompa Multiflo 420 EXHV
dan menaikkan putaran impeller menjadi 1500 RPM. Pada ceruk Intermediate
direkomendasikan mengurangi 2 unit pompa dan menurunkan putaran impeller
menjadi 900 RPM. Pada ceruk Everest direkomendasikan untuk menaikkan
putaran impeller menjadi 1200 RPM.
Rancangan kolam pengendapan yang dibutuhkan untuk total debit air
sebesar 21,74 m3/s dan 6,93 m3/s, dibutuhkan 2 set kolam pengendapan dengan
luas masing masing 7.905 m2 dan 2.520 m2.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | Q Science > Q Science (General) T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 17 Mar 2020 07:54 |
Last Modified: | 17 Mar 2020 07:54 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/22629 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |