INTEGRASI DATA GEOLOGI DAN GEOKIMIA TERHADAP POTENSI SCALING PADA WATER DOMINATED DI LAPANGAN PANAS BUMI TMPS SULAWESI UTARA

Lastama, Novan (2019) INTEGRASI DATA GEOLOGI DAN GEOKIMIA TERHADAP POTENSI SCALING PADA WATER DOMINATED DI LAPANGAN PANAS BUMI TMPS SULAWESI UTARA. Masters thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

Preview	Text Abstrak.pdf Download (284kB) | Preview
Preview	Text Cover.pdf Download (329kB) | Preview
Preview	Text Daftar Isi.pdf Download (204kB) | Preview
Preview	Text Lembar Pengesahan.pdf Download (448kB) | Preview
	Text TESIS-FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (26MB)

Abstract

Lokasi penelitian secara administratif terletak di daerah Provinsi Sulawesi Utara, Kab. Minahasa, dimana jarak tempuh dari ibu kota Provinsi 1-2 jam perjalanan darat. Maksud dari penelitian ini untuk mengetahui potensi scaling dan bertujuan untuk mengevaluasi reaksi geokimia air-batuan terhadap dampak reservoar. Scaling terjadi karena kelarutan mineral pada temperatur tertentu dan terendapkan pada temperatur tertentu, sehingga menyebabkan terbentuknya scaling. Daerah telitian terdiri dari enam satuan batuan secara vertikal, yaitu : material vulkanik, breksi tuf terubah, andesit terubah, breksi andesit terubah 1, andesit basaltik terubah, dan breksi andesit terubah 2. Zona alterasi terdiri dari tiga zona, yaitu : zona smektit yang dicirikan dengan kehadiran mineral smektit-kuarsa-oksida besi, zona altrasi mixing clay dengan kehadiran mineral illite-klorit, dan zona epidot dengan kehadiran mineral epidote-klorit-kalsit. Pada daerah telitian terdiri dari tiga jenis air, yaitu air klorida yang berada pada daerah Toraget dan Tempang menunjukan zona outflow, air slufat terletak pada daerah Bukit Kasih dan menunjukan zona upflow, dan air bikarbonat terdapat pada daerah Kemanga menunjukan daerah zona outflow. Manifestasi gas teletak pada daerah Bukit Kasih dan Toraget dan Tempang dimana manfestasi ini menunjukan daerah zona upflow. Temperatur reservoar dihitung menggunkan geothermometer gas pada sumur produksi adalah 270℃. Potensi scaling pada daerah peneliti disumur S27,S34 dan S42 untuk scaling anhidrit dan kalsit tidak ada, karena scaling terbentuk pada temperatur >280℃ sedangkan temperatur reservoar 270℃ potensi ini juga didukung dari data kehadiran mineral pada analisa petrografi dimana mineral penciri seperti anhidrit dan kalsit sedikit keterdapatanya. Scaling silika terbentuk di bawah temperatur < 150℃ pada sumur S27,S34 dan S42, scaling silica berpotensi terbentuk pada alat produski seperti pipe line, seprator dan lain-lain. Dengan kehadiran mineral penciri seperti kuarsa cukup melimpah pada analisa petrografi.
Keyword : Scaling, upflow, outflow, geokimia, mineral

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	Q Science > QE Geology
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	20 Dec 2019 07:15
Last Modified:	04 Jan 2023 02:57
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/21895

Actions (login required)

View Item