WIBOWO, AGUS CHANDRA (2016) KAJIAN TEKNIS KEBUTUHAN ALAT PENDUKUNG (UNIT SUPPORT) PADA PENAMBANGAN BATUBARA SITE LATI MINE OPERATION (LMO) PT. BERAU COAL PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
RINGKASAN.pdf Download (26kB) | Preview |
Abstract
RINGKASAN
Penelitian dilakukan di PT. Berau Coal site Lati Mine Operation yang
berlokasi di Kecamatan Gunung Tabur, Kabupaten Berau, Propinsi Kalimantan
Timur dari tanggal 2 Desember 2011 sampai 29 Februari 2012.
Kegiatan penimbunan dan penataan kembali lahan dengan menggunakan
alat pendukung (unit support) tidak dapat dipisahkan dari operasi penambangan.
Kegiatan ini dilakukan untuk menimbun material penambangan ke lokasi
penimbunan sesuai dengan kualitas dari material tersebut. Dalam kegiatan
penimbunan dan penataan lahan dibutuhkan perhitungan kebutuhan jumlah alat
pendukung, yaitu Dozer (Komatsu D375-5, D155A dan D85-ESS). Demi
menunjang sarana pengangkutan, kondisi jalan harus selalu diperhatikan serta
dilakukan perawatan yang berkala agar kegiatan penambangan dan penimbunan
dapat berjalan dengan lancar sehingga tidak mengganggu target produksi. Dalam
kegiatan perawatan jalan dibutuhkan perhitungan kebutuhan jumlah alat
pendukung, yaitu Grader (Komatsu GD-825A). Untuk menghitung kebutuhan alat
angkut tersebut diperlukan parameter-parameter mengenai alat pendukung (unit
support). Salah satu parameter yang digunakan adalah perhitungan produksi tiap
alat.
Dalam kegiatan penambangan, jumlah alat pendukung (unit support) sangat
penting untuk diperhatikan. Untuk itu, perlu dilakukan beberapa perhitungan,
yaitu perhitungan material properties, efisiensi kerja alat, waktu edar alat dalam
menyelesaikan pekerjaan tiap putarannya (cycle time), kesediaan dan penggunaan
alat (availability unit), dan produksi tiap alat.
Bagian perencanaan dan penambangan PT. Berau Coal site Lati Mine
Operation telah menyediakan alat pendukung (unit support) sebanyak 17 unit
Dozer Komatsu dangan rincian Komatsu D375-5 sebanyak 5 alat, Komatsu
D155A sebanyak 4 alat, Komatsu D85-ESS sebanyak 8 alat dan 6 alat Grader
Komatsu GD825A. Namun, ketersediaan alat pendukung (unit support) yang telah
disediakan belum dapat sepenuhnya mendukung kegiatan penambangan sehingga
diperlukan perhitungan ulang jumlah alat pendukung (unit support). Untuk itu,
diperlukan pengambilan data primer yang dilakukan dengan pengamatan langsung
di lapangan (aktual) dan data sekunder yang merupakan data ketersediaan dan
penggunaan alat dari bulan Januari-April 2011.
Hasil dari perhitungan jumlah alat yang harus disediakan berdasarkan
perhitungan produksi tiap alat. Dapat disimpulkan bahwa jumlah alat support
Dozer Komatsu yang dibutuhkan secara teoritis 12 unit. Berdasarkan kapastitas
dump truck Caterpillar Cat-785 (3 alat Komatsu D375-5, 5 alat Komatsu D155A
dan Komatsu D85ESS sebanyak 4 alat). Sedangkan untuk kapastitas dump truck
Komatsu HD-785 8 unit (2 alat Komatsu D375-5 , 3 alat Komatsu D155A dan 3
alat Komatsu D85ESS). Dozer untuk tiap fleet sebanyak 12 alat (2 alat Komatsu
D375-5, 4 alat Komatsu D155A dan 6 alat Komatsu D85ESS). Untuk Alat
pendukung Grader Komatsu GD825A sebanyak 11 alat pada perawatan jalan
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > TG Bridge engineering |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Basir Umaryadi |
Date Deposited: | 24 May 2016 01:54 |
Last Modified: | 24 May 2016 01:54 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/2187 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |