Ardhiawati, Ufun Egy (2019) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA ASETON SIANOHIDRIN DARI ASETON DAN ASAM SIANIDA KAPASITAS 30.000 TON/ TAHUN. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (155kB) | Preview |
|
|
Text
COVER.pdf Download (138kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (307kB) | Preview |
|
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (142kB) | Preview |
|
Text
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
Abstract
Aseton Sianohidrin dengan rumus kimia C4H7NO (2-hydroxy-2-methylpropanenitrile) merupakan bahan intermediet (bahan baku antara) untuk pembentukan produk lain seperti Methyl Methacrylat (metil metakrilat) dan Methacrylic Acid (asam metakrilat). Senyawa ini banyak digunakan pada industri seperti industri cat, insektisida, dan medis. Pabrik akan didirikan di Kawasan Industrial Cilegon, Banten, Indonesia. Bahan baku Aseton Sianohidrin adalah Aseton yang dibeli dari PT.Sulfindo Adi Usaha, Cilegon dan Asam Sianida dari INEOS, Amerika Serikat. Sedangkan untuk bahan pembantu Natrium Hidroksida dibeli dari PT. Asahimas, Cilegon dan Asam Sulfat dibeli dari PT. Indonesia Acid Industry, Bekasi. Pabrik ini dirancang dengan kapasitas 30.000 ton/tahun, beroperasi selama 330 hari dalam setahun, dengan proses produksi selama 24 jam dalam 1 hari dengan jumlah karyawan 180 orang dan luas tanah yang diperlukan 56.829,35 m2. Proses pembuatan Aseton Sianohidrin dengan cara mereaksikan Aseton dan Asam Sianida menggunakan katalis Natrium Hidroksida pada fase cair dalam reaktor (R-01) yaitu reaktor RATB (Reaktor Alir Tangki Berpengaduk) . Reaktor beroperasi secara isotermal pada suhu 50 oC dan tekanan 1 atm. Dari Reaktor (R-01) cairan dialirkan ke dalam Netralizer (N-01) untuk mereaksikan katalis Natrium Hidroksida dengan Asam Sulfat. Kemudian keluaran Netralizer dialirkan ke Cooler (CL-01) untuk didinginkan sampai suhu 350C kemudian ke Dekanter (D-01) untuk memisahkan fase ringan dan fase berat. Lapisan bawah berupa Aseton, Asam Sianida, Air, Aseton Sianohidrin, dan Natrium Sulfat yang merupakan fase berat. Lapisan atas berupa Aseton, Asam Sianida, Aseton Sianohidrin, dan Air yang merupakan fase ringan. Larutan fase berat dialirkan ke UPL, sedangkan larutan fase ringan dialirkan ke Heat Exchanger (HE-04) untuk dipanaskan sampai suhu 119,910C, kemudian dialirkan ke Menara Distilasi (MD-01). Hasil atas Menara Distilasi (MD-01) berupa Aseton, Asam Sianida, dan Aseton Sianohidrin ke UPL, sedangkan hasil bawah Menara Distilasi (MD-01) berupa produk Aseton Sianohidrin dengan kemurnian 99% dialirkan ke Cooler (CL-02) untuk didinginkan sampai suhu 900C kemudian didinginkan dengan Cooler (CL-03) sampai suhu 350C selanjutnya disimpan dalam tangki (T-05). Pabrik ini memerlukan air sebanyak 57.851,53 kg/jam dibeli dari PT. Krakatau Tirta Industri dengan air make up sebanyak 3.050,73 kg/jam. Kebutuhan listrik sebesar 35,7 kW dibeli dari PLN dan generator cadangan 51 kW jika terjadi pemadaman listrik..Bahan bakar solar 269.050,57 liter/tahun untuk boiler dan 2.280 liter/tahun untuk generator. Kebutuhan udara tekan sebanyak 42 m3/jam. Kebutuhan total steam sebesar 1.087,15 Kg/jam. Hasil evaluasi secara ekonomi memerlukan Fixed Capital Investment ($ 60.744.527,95 + Rp.654.242.829.306 ). Working Capital sebesar ($ 38.425.418,44 + Rp.542.566.908.405). Return on Investment (ROI) sebelum pajak 33% dan sesudah pajak 27 % sedangkan Pay Out Time (POT) sebelum pajak 2,49 Tahun tahun dan sesudah pajak 2,72 Tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 45% dan Shut Down Point (SDP) sebesar 10,17% dengan Discounted Cash Flow Rate (DCFR) 25 %. Dengan demikian ditinjau dari segi teknis dan ekonomi, pabrik kimia aseton sianohidrin dari aseton dan asam sianida layak untuk dipertimbangkan dan dikaji lebih lanjut. Kata Kunci : reaktor alir tangki berpengaduk, aseton sianohidrin, aseton, natrium hidroksida
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 26 Nov 2019 07:44 |
Last Modified: | 26 Nov 2019 07:44 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/21769 |
Actions (login required)
View Item |