RAHMAN, ZULBAHRI (2019) STUDI MINERALISASI DENGAN PENDEKATAN MINERAGRAFI DAN METODE GAYABERAT DAERAH KECAMATAN ARJOSARI DAN TEGALOMBO, KABUPATEN PACITAN, PROVINSI JAWA TIMUR. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Preview |
Text
Cover.pdf Download (163kB) | Preview |
Preview |
Text
Abstrak.pdf Download (87kB) | Preview |
Preview |
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (261kB) | Preview |
Preview |
Text
Daftar Isi.pdf Download (199kB) | Preview |
Abstract
Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau dan lautan menyimpan banyak
sumberdaya alam. Salah satunya adalah endapan mineral, dimana endapan mineral
sendiri di Indonesia terdapat pada jalur-jalur busur vulkanik. Endapan hidrotermal
adalah salah satu endapan mineral penting karena menghasilkan komoditas logam
dengan harga jual tinggi dan dibutuhkan di dunia. Karena itu, diperlukan
pengembangan eksplorasi supaya mendapatkan cadangan endapan hidrotermal yang
baru.
Secara administrasi daerah penelitian terletak di Kabupaten Pacitan yang
berada di bagian barat daya Provinsi Jawa Timur. Daerah penelitian terletak pada
koordinat UTM (Universal Transverse Merctator) N 513600 mE-N 542000mE dan N
9091000 mE-N 9124000 mE dengan luasan 474 km2 dan skala peta 1:100.000.
Zona batuan alterasi di daerah penelitian dapat dibagi menjadi 4 (empat)
zonasi, yaitu Silisifikasi, argilik dan argilik lanjut, Propilitik dan Skarn. Mineralisasi
bijih yang ditemukan di daerah penelitian terdiri dari logam dasar yang banyak
dijumpai antara lain pirit (FeS2), kalkopirit (CuFeS2), bornit (Cu5FeS4), sfalerit
(Zn/FeS), kovelit (CuS), galena (PbS), sedangkan untuk mineral oksida terdiri dari
magnetit (Fe3O4), pirolusit (MnO2), hematit (Fe2O3), , serta malakit
(Cu2CO3(OH)2). Terdapat dua potensi yang terdiri dari potensi geologi berupa
bahan galian logam maupun non-logam, potensi wisata, serta ancaman geologi
berupa gerakan masa, banjir dan gempabumi.
Berdasarkan nilai percepatan gravitasi dan densitas batuan yang kemudian di
bandingkan dengan nilai persen kehadiran mineral bijih (analisis mineragrafi dan
XRF), mineralisasi terkonsenterasi pada Kecamatan Arjosari dan Kecamatan
Tegalombo. Pada Kecamatan Tegalombo diinterpretasikan mineralisasi yang terjadi
dikarenakan sirkulasi fluida yang bersifat asam yang didukung oleh terdapatnya
batuan granitoid dan intrusi batuan asam-intermediet.
Kata kunci: Mineralisasi, Gayaberat, Mineragrafi, Pacitan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography |
Depositing User: | Nurul Alifah Rahmawati |
Date Deposited: | 26 Jul 2019 06:37 |
Last Modified: | 26 Jul 2019 06:37 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/20572 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |