MENGHITUNG NERACA MASSA DAN NERACA PANAS SISTEM SUSPENSION PREHEATER UNIT TUBAN-II DI PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk PABRIK TUBAN – JAWA TIMUR

Fadmawati, Norma (2019) MENGHITUNG NERACA MASSA DAN NERACA PANAS SISTEM SUSPENSION PREHEATER UNIT TUBAN-II DI PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk PABRIK TUBAN – JAWA TIMUR. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of Abstrak.pdf]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (134kB) | Preview
[thumbnail of Cover.pdf]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (133kB) | Preview
[thumbnail of Daftar isi.pdf]
Preview
Text
Daftar isi.pdf

Download (373kB) | Preview
[thumbnail of Lembar pengesahan.pdf]
Preview
Text
Lembar pengesahan.pdf

Download (193kB) | Preview
[thumbnail of daftar pustaka.pdf] Text
daftar pustaka.pdf

Download (188kB)

Abstract

Pada proses pembakaran di industri semen memerlukan enargi yang
besar. Adanya penghematan energi dapat mengurangi biaya konsumsi
produksi sehingga akan meningkatkan keuntungan bagi perusahaan.
Suspension Preheater merupakan alat yang digunakan untuk pembakaran
awal material yang berfungsi untuk menghilangkan kadar air dalam bahan
dan berlangsungnya proses kalsinasi awal, sehingga dapat mengurangi beban
pemanasan pada rotary kiln. Sumber utama dari panas pembakaran berasal
dari batubara. Tidak semua energi digunakan untuk proses, ada energi yang
dibuang ke lingkungan dalam bentuk panas.
Pengambilan data primer dilakukan secara langsung di Evaluasi
proses, Laboratorium pengendalian, dan Laboratorium Jaminan mutu.
Sedangkan untuk data sekunder diambil dari literature – literature yang sesuai
dengan tugas khusus. Metode yang digunakan adalah metode perhitungan
dengan menghitung neraca massa, neraca panas tiap komponen masuk dan
keluar. Kemudian untuk menghitung efisiensi digunakan perhitungan dari
neraca panas.
Neraca massa pada unit suspension menunjukkan jumlah input dan
output yang sama. Sedangkan untuk neraca panas Kalor input dan kalor
output pada unit Suspension preheater mempunyai besaran yang tidak sama.
Kalor input memiliki nilai yang lebih besar dari nilai kalor output, hal ini
terjadi karena adanya kehilangan panas (heat loss) sebesar 2,166759498 %.
Sehingga dari heat loss didapatkan efisiensi sebesar 97,8332405 %.
Kata kunci : energi, suspension preheater, neraca massa, neraca panas, efisiensi

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: energi, suspension preheater, neraca massa, neraca panas, efisiensi
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 16 Jul 2019 01:50
Last Modified: 08 Jan 2024 04:35
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/20415

Actions (login required)

View Item View Item