OPTIMASI OPERASI CONTINUOUS GAS LIFT PADA SUMUR “Y-8” LAPANGAN “X” DENGAN MENGGUNAKAN SIMULATOR PROSPER

DOUGLAS SIMORANGKIR, ALDRIEK (2013) OPTIMASI OPERASI CONTINUOUS GAS LIFT PADA SUMUR “Y-8” LAPANGAN “X” DENGAN MENGGUNAKAN SIMULATOR PROSPER. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
RINGKASAN-ALDRIEK-DOUGLAS-SIMORANGKIR---113080094.pdf

Download (106kB) | Preview
[img]
Preview
Text
COVER-SKRIPSI-ALDRIEK-DOUGLAS-SIMORANGKIR---113080094.pdf

Download (94kB) | Preview

Abstract

Perusahaan Chevron Indonesia Company yang terletak di Balikpapan, Kalimantan Timur memiliki beberapa lapangan migas, salah satunya adalah lapangan “X”. Sumur “Y-8” adalah sumur yang memakai metode produksi continuous gas lift. Sumur ini merupakan sumur yang terdapat pada lapangan “X”. Data produksi sumur “Y-8” sebelum dioptimasi adalah Qgross sebesar 3240 BFPD, Qoil sebesar 162 BOPD, dan memiliki QGasInjection sebesar 560 MSCF. Metode produksi yang digunakan pada sumur “Y-8” adalah continuous gas lift, dikarenakan jumlah gas yang tersedia cukup dan merupakan sumur yang tidak mampu mengalir secara alamiah melainkan membutuhkan tenaga bantuan (artificial lift) untuk mengangkat fluida sampai ke permukaan. Seiring diproduksikannya fluida produksi, maka terjadi penurunan laju produksi sehingga laju produksi tidak optimum. Optimasi operasi continuous gas lift dimaksudkan untuk mengetahui apakah masih dapat ditingkatkan laju produksinya. Langkah-langkah yang dilakukan dalam optimasi untuk meningkatkan laju produksi sumur kajian yaitu dengan menentukan besar gas injeksi optimumnya yang batasi oleh volume injeksi gas pada setiap sumur dengan besar batasan gas injeksi yaitu sebesar 1000 MSCF, serta redesign titik injeksi gas lift. Metode yang digunakan dalam optimasi sumur continuous gas lift, yaitu inflow performance yang menggambarkan analisa produktivitias sumur (kurva IPR) dan outflow performance yang menggambarkan distribusi tekanan aliran di sepanjang tubing (kurva VLP). Metode IPR yang dipakai pada sumur “Y-8” adalah metode composite, sedangkan untuk pembuatan kurva VLP pada sumur kajian dibuat dengan menggunakan korelasi Hagedorn & Brown. Setelah dilakukan analisa pada IPR dan VLP maka dilakukan optimasi gas lift untuk menentukan gas injeksi optimumnya. Metode optimasi berikutnya adalah dengan redesign, pada tahapan ini kedalaman titik injiksi ditingkatkan,sehingga kolom fluida yang terdapat pada tubing menjadi lebih besar, sehingga perolehan fluida semakin meningkat. Seluruh perhitungan matematis dalam studi evaluasi dan optimasi sumur continuous gas lift ini menggunakan simulator produksi PROSPER 11.5. Hasil optimasi dengan titik injeksi existing pada sumur “Y-8” diperoleh besar gas injeksi optimum sebesar 1850 MSCF/D menghasilkan laju produksi gross sebesar 3465 BFPD dan laju produksi oil sebesar 173.3 BOPD. Hasil optimasi dengan merubah titik injeksi pada sumur “Y-8”, diperoleh peningkatan laju produksi gross menjadi 3990 BFPD dan produksi minyak menjadi 199.5 BOPD, dengan perubahan titik injeksi dari 3458 ft MD (2904 ft TVD) menjadi 3766 ft MD (3093 ft TVD). Hasil optimasi dengan peningkatan besar gas injeksi dengan titik injeksi existing pada sumur “Y-8” menunjukkan bahwa sumur tersebut sudah mencapai besar gas injeksi yang optimum, karena peningkatan gas injeksi menjadi 1850 MSCF/D (skenario pertama) hanya menambah laju produksi minyak sebesar 11.3 BOPD dimana besar gas injeksi tersebut melampaui batasan besar gas injeksi pada lapangan “X”, sehingga perlu dilakukan optimasi dengan redesign (skenario kedua) untuk meningkatkan laju produksi yang lebih besar.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 23 May 2016 02:45
Last Modified: 23 May 2016 02:45
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/2029

Actions (login required)

View Item View Item