KAJIAN TEKNIS PRODUKSI ALAT MUAT DAN ALAT ANGKUT UNTUK MEMENUHI KEGIATAN PRODUKSI BATUBARA DI PT. CARITAS ENERGI INDONESIA, SITE KBB SAROLANGUN KABUPATEN SAROLANGUN, PROVINSI JAMBI

OTP RG, YEHEZKIEL (2018) KAJIAN TEKNIS PRODUKSI ALAT MUAT DAN ALAT ANGKUT UNTUK MEMENUHI KEGIATAN PRODUKSI BATUBARA DI PT. CARITAS ENERGI INDONESIA, SITE KBB SAROLANGUN KABUPATEN SAROLANGUN, PROVINSI JAMBI. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

Preview	Text 2. ABSTRACT DAN RINGKASAN.pdf Download (20kB) | Preview
Preview	Text 3. COVER.pdf Download (105kB) | Preview
Preview	Text 4. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (422kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI.pdf Download (15kB) | Preview
	Text 1.-SKRIPSI-FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

PT. Karya Bumi Bratama adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pertambangan yang memiliki kerjasama operasional pertambangan dengan PT. Caritas Energi Indonesia yang terletak di Kecamatan Sarolangun Kembang, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi. Kegiatan produksi batubara saat ini dilakukan menggunakan exavator Komatsu PC-300 sebagai alat muat, dan dumptruck Scania 380 P sebagai alat angkut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat produksi dari masing-masing alat untuk bisa mencapai target produksi yang telah ditetapkan.
Permasalahan yang terjadi saat ini adalah belum tercapainya target produksi batubara sebesar 110.000 ton/bulan. Produksi yang dapat dihasilkan alat muat adalah sebesar 93.574 ton/bulan dan 7 unit alat angkut sebesar 93.042 ton/bulan. Terdapat faktor-faktor penghambat yang mempengaruhi produksi, sehingga diperlukan kajian terhadap faktor penghambat agar target produksi dapat tercapai. Data yang dambil berupa waktu edar alat muat, waktu edar alat angkut, faktor pengembangan, faktor pengisian mangkuk, geometri jalan, hambatan kerja, dan spesifikasi alat mekanis..
Upaya yang dapat dilakukan agar target produksi batubara dapat tercapai yaitu dengan meningkatan waktu kerja sehingga efisiensi kerja alat meningkat dan meningkatkan curah bucket. Efisiensi kerja alat muat meningkat dari 363 jam menjadi 425 jam, dan efisiensi pada alat angkut meningkat dari 351 jam menjadi 383 jam. Penambahan curah bucket alat muat setelah dilakukan perbaikan dari 14 kali curah menjadi 15 kali curah. Setelah dilakukan perbaikan pada efisiensi kerja dan curah bucket alat didapatkan kemampuan produksi sebesar 110.787 ton/bulan untuk alat muat dan 110.030 ton/bulan pada alat angkut.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	11 Jan 2019 08:51
Last Modified:	21 Dec 2022 07:43
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/17834

Actions (login required)

View Item