MAKATITA, WIDO DANIEL CYPRION (2018) GEOLOGI DAN TINJAUAN KEPROSPEKAN PANASBUMI BERDASARKAN ANALISIS DATA GEOKIMIA DAERAH SONGGORITI, KABUPATEN MALANG, PROVINSI JAWA TIMUR. Masters thesis, Univesitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
|
Text
ABSTRAK. Tesis.pdf Download (319kB) | Preview |
|
|
Text
Cover. Tesis.pdf Download (236kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi. Tesis.pdf Download (227kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar Pengesahan. Tesis.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Lokasi penelitian secara administratif terletak di Daerah Songgoriti, Kota Batu, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur sedangkan secara astronomi berada pada 7° 52' 15" LS, 112° 28' 10" BT - 7° 49' 54" LS, 112° 32' 31" BT atau pada sistem UTM zona 49S: X. 9126000mU–9134000mU dan Y. 662000mT–670000mT. Studi panasbumi pada daerah penelitian berdasarkan geologi dan analisis geokimia, data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data empirik (pendekatan data lapangan meliputi pengamatan lapangan, geologi regional dan kondisi geologi lokal, dan pengambilan contoh batuan) dan metode analitik (analisis petrografi dan analisis geokimia fluida, pengambilan contoh batuan). Daerah penelitian termasuk dalam kerangka tektonik dengan jalur magmatic (magmatic arc) pada lajur Gunungapi Kuarter Jawa Timur termasuk Komplek Gunungapi Kawi-Butak yang merupakan gunungapi tipe strato dan secara geografis terletak di Ada tiga gunung yang berada di wilayah penelitian yaitu Gunung Panderman (2.045 mdpl), Gunung Welirang (3.156 mdpl), dan Gunung Arjuna (3.339 mdpl). Satuan geomorfik menurut klasifikasi Van Zudiam (1983) yaitu Kawah Vulkanik (V1), Lereng Vulkanik Atas (V2), Lereng Vulkanik Tengah (V5), Kaki Vulkanik Gunung Panderman (V6), Kaki Vulkanik Gunung Anjuna-Anjasmara (V7), dan Dataran Antar Vulkanik (V12), dengan pola pengaliran subdendritik dan pola pengaliran parallel dan daerah Songgoriti terdapat 6 satuan litologi yang ada di lereng utara Gunung.Panderman itu antara lain Satuan Breksi Laharik Anjasmara Tua (Qpat), Satuan Breksi Vulkanik Anjasmara Muda (Qpva), Satuan Tuf Kawi-Butak (Qpkb), Satuan Tuf Arjuna-Welirang (Qvaw), Satuan Breksi Vulkanik Panderman (Qvp) dan Endapan Aluvial (Qa). Manifestasi panasbumi daerah Songgoriti terdapat 5 (lima) zona keluaran mataair panas pada celah batuan vulkanik berupa breksi laharik dan ditandai dengan adanya oksidasi, dicirikan dengan berwarna kekuningan, sedikit berbau belerang, bertemperatur 31.2-48.2 oC, pH netral 6.66-7.29, elevasi tinggi > 850 mdpl, debit air 0.085-1 l/detik . Berdasarkan diagram segitiga Cl-SO4-HCO3 mata air panas Songgoriti bertipe klorida yang dominan, diagram segitiga Na-K-Mg umumnya berada pada zona immature waters dan pendugaan temperature reservoar berada pada kisaran 200-220°C yang termasuk dalam sistem panasbumi enthalpi sedang (T=125-225°C), diagram segitiga Cl- Li-B menunjukkan lingkungan pemunculan berada pada batuan vulkanik, Diagram piper memperlihatkan mata airpanas Songgoriti berada pada zona “primary geothermal fluida”, dan dari hasil perhitungan geothermometer dengan menggunakan metode Na/K (Giggenbach, 1988) didapatkan temperature reservoir 202.48-221.95°C. Kata Kunci : Vulkanik Kuarter, Alterasi hidrotermal, Manifestasi Panas bumi
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 09 Jan 2019 01:51 |
Last Modified: | 09 Jan 2019 01:51 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/17696 |
Actions (login required)
View Item |