GEOLOGI DAN STUDI KENDALI STRUKTUR GEOLOGI TERHADAP ALTERASI DAN MINERALISASI EPITERMAL SULFIDA RENDAH – MENENGAH DI KECAMATAN KARANGTENGAH, KABUPATEN WONOGIRI, PROVINSI JAWA TENGAH

PRIYADI, GALIH IMAM (2018) GEOLOGI DAN STUDI KENDALI STRUKTUR GEOLOGI TERHADAP ALTERASI DAN MINERALISASI EPITERMAL SULFIDA RENDAH – MENENGAH DI KECAMATAN KARANGTENGAH, KABUPATEN WONOGIRI, PROVINSI JAWA TENGAH. Other thesis, Univesitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (206kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (174kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Eksekutif Summary.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Halaman Pengesahan.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Daerah penelitian secara administratif berada di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah, sedangkan posisi geografis daerah penelitian berada pada koordinat 9115965 mU – 9120965 mU dan 507060 mT – 512060 mT (UTM zona 49S) dengan luas wilayah 25 km2. Geologi daerah penelitian terdiri dari empat satuan geomorfologi, yaitu Satuan Gawir Sesar, Pegunungan Homoklin, Lereng Homoklin dan Lembah Struktural. Sedangkan satuan batuan dari tua ke muda adalah Satuan breksi-tuf Arjosari, Satuan lava-andesit Mandalika, Intrusi Dasit, Intrusi Andesit, Satuan batupasir-tufan Semilir dan Intrusi Andesit Kuarsa. Struktur geologi di daerah penelitian dihasilkan oleh tiga arah tegasan purba yang berbeda, yaitu pada Kala Miosen Awal dengan arah tenggara - baratlaut 52o, N325oE atau N145oE (sesar geser kanan tenggara - baratlaut dan sesar geser kiri utara – selatan). Tegasan kedua terjadi pada Kala Miosen Tengah berarah utara selatan 62o, N5oE atau N185oE (sesar geser kanan utara baratlaut - selatan tenggara dan sesar geser kiri timurlaut – baratdaya). Tegasan terakhir bermur Plio - Pleistosen berarah utara timurlaut - selatan baratdaya 47o, N20oE atau N200oE yang menghasilkan sesar naik yang memotong seluruh satuan batuan dan litodem. Alterasi hidrothermal yang ada di daerah penelitian meliputi Zona Argilik Lanjut (Silika, Alunit ± Pirofilit, ±Klorit, dan ±Pirit), Zona Silisik (didominasi oleh Kuarsa), Zona Argilik (Illite, Halloysit, Montmorilonit,±Pirit, ±Kuarsa) dan Zona Propilitik (Klorit, Kalsit, Pirit, ±Halloysit). Minerasliasi yang ada adalah Cu-Zn-Pb yang dikontrol oleh sesar – sesar hasil dari tegasan purba Miosen Tengah, dengan arah urat kuarsa tekanan yang ada di daerah penelitian memiliki kedudukan (N178oE/85o) dan N18oE/71o dan urat kuarsa tarikan N215oE/75o. Berdasarkan tipe alterasi dan mineralisasi yang ada, daerah penelitian penulis kelompokan kedalam tipe endapan Epithermal Sulfida Rendah – Epithermal Sulfida Menengah dengan batas transisi diperkirakan (Silitoe, 2015). Kata Kunci: Struktur, Miosen Tengah, alterasi, mineralisasi, Urat, Sulfida rendahmenengah.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 03 Apr 2018 02:24
Last Modified: 03 Apr 2018 02:24
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/14841

Actions (login required)

View Item View Item