SETIAWAN, BERLIT DEDDY (2017) LATAR BELAKANG INGGRIS MENOLAK RATIFIKASI KONVENSI LANZAROTE UNI EROPA DALAM MENGATASI EKSPLOITASI DAN PELECEHAN SEKSUAL TERHADAP ANAK TAHUN 2008 – 2016. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.
|
Text
COVER.pdf Download (268kB) | Preview |
|
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (153kB) | Preview |
Abstract
viii ABSTRAK Pada skripsi ini, penulis membahas mengenai permasalahan munculnya kebijakan Inggris yang menolak untuk meratifikasi Konvensi Lanzarote Uni Eropa, dalam mengatasi eksploitasi dan pelecehan seksual terhadap anak. Inggris merupakan negara dengan jumlah kasus eksploitasi dan pelecehan seksual terhadap anak yang terbesar di Eropa. Pada tahun 2015 lebih dari 49.000 anak menjadi korban eksploitasi dan pelecehan seksual di Inggris. Pada tanggal 25 Oktober 2007 negara – negara Eropa yang terintegrasi di Uni Eropa membentuk sebuah Konvensi Lanzarote, di Spanyol, yang bertujuan untuk mengatasi eksploitasi dan pelecehan seksual terhadap anak. Pada 5 Mei 2008, Inggris menandatangani Konvensi Lanzarote, namun hingga tahun 2016 Inggris belum melakukan Ratifikasi. Penulis akan menganalisis apa saja faktor yang menyebabkan munculnya kebijakan penolakan Konvensi Lanzarote. Kata Kunci : Inggris, Konvensi Lanzarote, Eksploitasi dan Pelecehan Seksual Terhadap Anak, Penolakan
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JZ International relations |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
Depositing User: | Basir Umaryadi |
Date Deposited: | 05 Sep 2017 02:30 |
Last Modified: | 05 Sep 2017 02:30 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/12715 |
Actions (login required)
View Item |