KAJIAN EROSI TANAH MENGGUNAKAN METODE PETAK KECIL PADA LAHAN PASCA TAMBANG BATUBARA DI PT. BHARINTO EKATAMA DESA BENANGIN, KEC. TEWEH TIMUR, KAB. BARITO UTARA, KALIMANTAN TIMUR

Oktafiawan, Iwan (2013) KAJIAN EROSI TANAH MENGGUNAKAN METODE PETAK KECIL PADA LAHAN PASCA TAMBANG BATUBARA DI PT. BHARINTO EKATAMA DESA BENANGIN, KEC. TEWEH TIMUR, KAB. BARITO UTARA, KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of INTISARI.pdf]
Preview
Text
INTISARI.pdf

Download (8kB) | Preview

Abstract

Penelitian dilakukan di lahan reklamasi PT. Bharinto Ekatama yang terletak
di Desa Benangin, Kecamatan Teweh Timur, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan
Tengah. PT. Bharinto Ekatama merupakan suatu perusahaan yang bergerak dalam
bidang pertambangan batubara. Penelitian bertujuan untuk mengetahui jumlah tanah
yang tererosi pada lahan revegetasi dan pengelolaan yang dapat diterapkan untuk
mengatasi erosi yang terjadi. Penggunaan petak kecil dalam pengukuran erosi pada
lahan revegetasi bertujuan untuk mengetahui jumlah erosi dan aliran permukaan (
run off ) yang terjadi pada lahan revegetasi tersebut. Petak kecil dibuat pada dua
tempat yang memiliki vegetasi yang berbeda dan kemiringan lereng yang sama.
Kedua lokasi tersebut Rom 4 Timur dengan ditumbuhi vegetasi Cover Crop dan Pit
48 Blok-2 yang belum ditumbuhi Cover Crop.
Penelitian ini dilakukan beberapa tahap yaitu, tahap persiapan, tahap kerja
lapangan, tahap kerja laboratorium, tahap evaluasi dan tahap penyusunan laporan.
Parameter yang digunakan penelitian ini yaitu iklim (curah hujan), topografi
(kemiringan lereng) kerapatan vegetasi, jenis tanah yang relatif seragam dan aliran
permukaan ( run off ). Petak kecil adalah suatu petak empat persegi, digunakan untuk
mendapatkan besarnya erosi yang disebabkan oleh pengaruh faktor-faktor tertentu
untuk suatu tipe tanah dan derajat lereng tertentu. Hal ini bertujuan agar dapat
mengetahui tanah yang tererosi pada lahan reklamasi dan mengetahui pengelolaan
yang dapat dilakukan untuk mengatasi erosi tersebut.
Berdasarkan hasil perhitungan dari erosi tanah dan aliran permukaan (run off)
untuk kedua lokasi, maka diperoleh hasil erosi yaitu pada lokasi Pit-48 sebesar 12,43
ton/ha/tahun dan aliran permukaan ( run off ) yaitu 327.16 liter. Metode mekanis dan
metode vegetatif dapat diterapkan untuk mengatasi erosi yang terjadi pada lahan reklamasi.
Kata kunci : Erosi, Tanah, Petak Kecil

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Civil Engineering and the Environment
Depositing User: Ratna Sufiatin
Date Deposited: 17 May 2016 04:40
Last Modified: 17 May 2016 06:35
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1177

Actions (login required)

View Item View Item