PENGUKURAN PRODUKTIVITAS PRODUK KERUPUK DENGAN METODE OBJECTIVE MATRIX (OMAX) (Studi Kasus di Industri Rumahan Kerupuk SUBUR, di Yogyakarta)

Setyawan, Kurniadi (2016) PENGUKURAN PRODUKTIVITAS PRODUK KERUPUK DENGAN METODE OBJECTIVE MATRIX (OMAX) (Studi Kasus di Industri Rumahan Kerupuk SUBUR, di Yogyakarta). Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 1. COVER.pdf]
Preview
Text
1. COVER.pdf

Download (75kB) | Preview
[thumbnail of 7. ABSTRAK.pdf]
Preview
Text
7. ABSTRAK.pdf

Download (148kB) | Preview
[thumbnail of 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (68kB) | Preview
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (96kB) | Preview

Abstract

Industri Rumahan Subur adalah suatu industri yang memproduksi produk
Kerupuk yang bernama SUBUR. Dalam perhitungan produksi yang dicatat di Industri
Rumahan Subur terdapat ketidakstabilan dalam pencatatan produksi per bulannya.
Untuk mengevaluasi produktivitas pada produksi kerupuk perlu dilakukan pengukuran
prduktivitas secara baik dan benar karena ukuran produktivitas ini dapat dijadikan
sebagai alat pertimbangan yang akan mendukung aktifitas perusahaan. Pokok masalah
yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkat produktivitas pada proses
produksi kerupuk dan faktor apa saja yang berpengaruh serta rencana apa yang harus
dilakukan agar produktivitas masa yang akan datang meningkat.
Metode pengukuran produktivitas yang digunakan adalah metode Objective
Matrix (OMAX), sehingga langkah-langkah dalam penelitian ini mengacu pada langkahlangkah

OMAX, yaitu menentukan indikator produktivitas dalam bentuk rasio untuk
masing-masing kriteria produktivitas, pengumpulan data dalam proses produksi,
perhitungan nilai rasio produktivitas aktual/tercapai, perhitungan nilai produktivitas
standar perusahaan, penentuan target, penentuan bobot tiap rasio, penentuan skor
aktual, penentuan nilai produktivitas tiap periode, penentuan nilai produktivitas
keseluruhan, evaluasi produktivitas. Dan yang terakhir perencanaan produktivitas untuk
masa yang akan datang.
Nilai produktivitas keseluruhan untuk bulan Desember 2014 – bulan April 2015
adalah sebagai berikut : 1.81, 0.13, 8.72, 2.63, dan 8.72 dengan indeks yang berubah
dari bulan Desember 2014 – bulan April 2015 sebesar 0%, -93%, 6575%, -70%, dan
231%. Rasio yang kurang memberikan kontribusi adalah rasio 1, 2, 3, dan 4 karena
nilai-nilai rasio ini menunjukan kinerja yang berada di bawah standar. Sedangkan rasio
5, 6, dan 7 menunjukan nilai rasio yang cenderung baik. Langkah perbaikan
produktivitas guna perencanaan peningkatan produktivitas di masa yang akan dating
adalah dengan cara memprioritaskan kepada rasio yang memiliki nilai buruk untuk
ditingkatkan dan dengan menggunakan metode 5W+1H agar seluruh penyebab
penurunan produktivitas di manusia, mesin, bahan baku, dan metode dapat diperbaiki
dengan baik.
Kata kunci : produktivitas, pengukuran, objective, matrix, omax, rasio, kriteria.

ix


ABSTRACT

Subur home industry is an industry that producing crackers which known as
SUBUR. In the calculation of production are recorded at the Subur home industry there
is instability in the recording of production per month. To evaluating productivity of
crackers production, it required a good and correctly productivity measurement because
of its measure be able to be consideration’s variable which will be supporting company’s
activity. The major issue of this research is how productivity level in production process
of crackers and what are influencing factors also what is plan that have to make in order
to increasing productivity in the future.
Productivity measurement method used in this research is Objective Matrix
methode (OMAX), thus steps in those research refer to steps of OMAX, which is
determine productivity indicators which classified them to be ratio for each productivity’s
criterias, collecting data in production process, actual productivity ratio value
calculation, company’s standard productivity value calculation, determining productivity
value for each periods, determining total value of productivity, productivity evaluation,
and the last is productivity planning for the future.
Total value of productivity for Desember 2014 till April 2015 as follows : 1.81,
0.31, 8.72, 2.63, and 8.72 with amount of changed index from Desember till April 2015
are 0%, -93%, 6575%, -70%, and 231%. The ratios which giving less contribution are
ratio number 1, 2, 3, and 4 because of value of those ratios shown performance below of
standard. Meanwhile 5, 6, 7 ratio shown good trend of ratio value. Productiviy
improvement steps in order to planning productivity enhancement in the future is by
prioritazing to ratios those have poor value to be increase and using 5W+1H method so
that total cause of productivity depression in human, machines, materials, and methods
able to improved properly.
Key Words : Productivity, Measurement, Objective, Matrix, OMAX, Ratio, Criteria.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 17 May 2016 02:12
Last Modified: 17 May 2016 07:14
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1092

Actions (login required)

View Item View Item