Arini Dewi, Hanindiah (2012) MAKNA SIMBOL PADA BUSANA MANGGALAYUDHA DAN PANDHEGA KRATON YOGYAKARTA (Analisis Semiotika Pada Busana Manggalayudha dan Pandhega Kraton Yogyakarta di masa kepemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono X). Other thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (83kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (46kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Makna Simbol Pada Busana Manggalayudha dan Pandhega Kraton Yogyakarta” (Analisis Semiotika Pada Busana Manggalayudha dan Pandhega Kraton Yogyakarta di masa kepemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono X). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna dan pesan pada simbol-simbol yang terdapat dalam busana Manggalayudha dan Pandhega. Jenis penelitian ini adalah penelitian dengan menggunakan metode analisis semiotika. Semiotika itu sendiri adalah suatu ilmu atau metode analisis untuk mengkaji tanda. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, studi pustaka, dan dokumentasi. Teknik ini digunakan untuk mengetahui makna simbol yang terdapat dalam busana Manggalayudha dan Pandhega Kraton Yogyakarta. Berdasarkan hasil penelitian dalam busana Manggalayudha dan Pandhega Kraton Yogyakarta tersebut, terdapat beberapa makna yang mengandung pesan-pesan dalam kehidupan manusia. Pesan dan makna tersebut dikomunikasikan melalui simbol-simbol yang terdapat dalam busana Manggalayudha dan Pandhega. Komunikasi dan budaya memiliki hubungan satu sama lain. Hubungan itu dapat dilihat dari simbol-simbol yang mempunyai makna atau pesan yang dikomunikasikan. Banyaknya makna yang tersirat dalam simbol-simbol busana tersebut memiliki pesan sosial dan moral dalam kehidupan. Nilai religius, magis, dan tradisi Jawa sangat erat kaitannya dengan penelitian ini. Kebudayaan yang ada saat ini sudah menjadi tradisi dan cerminan bagi kehidupan manusia dimasa mendatang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Makna Simbol pada busana Manggalayudha dan Pandhega memiliki banyak pesan moral dan nilai sosial yang ingin disampaikan pada masyarakat. Pengkomunikasian pesan dan makna ini tersirat dalam simbol yang ada. Cerminan kehidupan dan adat istiadat sudah tercermin dari simbol-simbol yang terdapat dalam busana Manggalayudha dan Pandhega. Pesan moral seperti keluhuran hati, rendah hati, dan kesucian hati merupakan bentuk dari nilai sosial yang diterapkan dalam masyarakat. Jiwa kepemimpinan, ketuhanan, keikhlasan, keteduhan, ketenangan, kemuliaan, kejayaan, dll tercermin dalam busana ini. Tradisi Jawa yang menjadi pedoman hidup manusia ini merupakan dasar dari semua kehidupan awal bagi masyarakat Jawa. Tradisi atau adat Jawa ini merupakan salah satu bentuk komunikasi masyarakat Jawa terhadap lingkungannya. The title of this study is “The meaning of the symbols on clothing of Manggalayudha and Pandhega from Yogyakarta royal palace” (The semiotics analysis of the Manggalayudha and Pandhega fashion of Yogyakarta royal palace in the reign of Sri Sultan Hamengku Buwono X). This study aims to determine the meaning and message of the symbols that contained in Manggalayudha and Pandhega fashion. This type of the study is a research by using semiotic analysis method. Semiotics is the science or method of analysis to examine the symbols. The technique that we use to collect data are throught interviews, observation, book study, and documentation. This technique is used to determine the meaning of the symbols that contained in Manggalayudha and Pandhega fashion of Yogyakarta royal palace. Based on the research the fashion of Manggalayudha and Pandhega of royal palace, there are several meanings that contain messages about humanlife. Message and meaning is communicated through the symbols on Manggalayudha and Pandhega clothing. Communication and cultural are relate to each other. That relationship can be seen from the message behind the symbols. The symbols contain a lot of moral messages and social value. The value of religion, magic, and ancient Java traditions that related with this research. The culture now has become a tradition for the future of the people. The conclusion of this study is the meaning of symbols that contain a lot of moral message and social value for the people. Communicating the message and meaning is implied in the existing symbols. Reflection of the life and customs are reflected in the symbols contained in the Manggalayudha and Pandhega fashion. Moral massage such as sincerity, humality, and purity of heart are social value that must be implemented into society. Leadership, divinity, shade, peace, and glory can be seen in this clothings. The Java tradition that guide human life is the foundation of all his early life for the people of Java. The Java tradition is the way of people to communicate with their surrondings
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
Depositing User: | Erny Azyanti |
Date Deposited: | 24 Nov 2016 06:07 |
Last Modified: | 24 Nov 2016 06:07 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/9339 |
Actions (login required)
View Item |