ANALISIS WACANA KRITIS RESPON AUDIENS DALAM KOLOM KOMENTAR VIDEO DOKUMENTER KESEHATAN MENTAL “KAMU JUGA MANUSIA”

Giswari, Kayyisfathin Divazaneta (2025) ANALISIS WACANA KRITIS RESPON AUDIENS DALAM KOLOM KOMENTAR VIDEO DOKUMENTER KESEHATAN MENTAL “KAMU JUGA MANUSIA”. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

	Text 1_Skripsi Full_153210202_Kayyisfathin Divazaneta Giswari.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text 2_Cover_153210202_Kayyisfathin Divazaneta Giswari.pdf Download (136kB)
	Text 3_Abstrak_153210202_Kayyisfathin Divazaneta Giswari.pdf Download (10kB)
	Text 4_Halaman Pengesahan_153210202_Kayyisfathin Divazaneta Giswari.pdf Download (167kB)
	Text 5_Daftar Isi_153210202_Kayyisfathin Divazaneta Giswari.pdf Download (19kB)
	Text 6_Daftar Pustaka_Kayyisfathin Divazaneta Giswari.pdf Download (144kB)

Abstract

Isu kesehatan mental di Indonesia masih dibayangi oleh stigma sosial, dominasi
nilai budaya, serta minimnya ruang aman bagi penyintas untuk menyuarakan
pengalaman mereka. Media digital seperti YouTube kini menjadi ruang alternatif
yang memungkinkan ekspresi dan solidaritas muncul dari pengalaman bersama.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respons audiens pada kolom komentar
video dokumenter Kamu Juga Manusia di kanal Menjadi Manusia dengan
menggunakan pendekatan Analisis Wacana Kritis (AWK) model Norman
Fairclough dengan penguatam teori publics feeling Ann Cvetkovich dan konsep
Ugly Feelings dari Sainne Ngai. Fokus utama penelitian ini adalah melihat
komentar-komentar mencerminkan pengalaman emosional penyintas, resistensi
terhadap stigma, serta perilaku masyarakat secara diskursusif membentuk rasa
terbuang bagi mereka yang mengalami gangguan mental. Komentar yang dipilih
dianalisis melalui tiga dimensi AWK yaitu teks, praktik diskursusif, dan praktik
sosiokultural. Temuan menunjukkan bahwa bahasa dalam komentar menjadi
medium resistensi terhadap dominasi nilai-nilai hegemonik yang menstandarkan
kesehatan mental berdasarkan norma kebahagiaan, iman, dan produktivitas. Relasi
kuasa dalam keluarga, institusi agama, hingga dunia kerja berkontribusi dalam
membungkam suara penyintas. Kolom komentar pun menjadi ruang simbolik
tempat penyintas menegosiasikan identitas, membangun solidaritas, dan mengkritik
sistem sosial yang menolak kerentanan. Penelitian ini menegaskan bahwa
kesehatan mental bukan sekadar persoalan pribadi, melainkan persoalan struktural
yang dipengaruhi oleh relasi kuasa dan ideologi sosial-budaya yang dominan.
Kata Kunci: Analisis Wacana Kritis, kesehatan mental, komentar YouTube,
stigma, penyintas

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Analisis Wacana Kritis, kesehatan mental, komentar YouTube, stigma, penyintas
Subjek:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > (S1) Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	28 Aug 2025 01:24
Last Modified:	28 Aug 2025 01:24
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43558

Actions (login required)

View Item