KEGAGALAN PEMERINTAH KANADA MENDORONG PENINGKATAN PARTISIPASI POLITIK PEREMPUAN DI NIGERIA TAHUN 2017 – 2023

SEMBIRING, PUTRI NATASYA BR (2024) KEGAGALAN PEMERINTAH KANADA MENDORONG PENINGKATAN PARTISIPASI POLITIK PEREMPUAN DI NIGERIA TAHUN 2017 – 2023. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of Cover Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring.pdf] Text
Cover Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring.pdf

Download (87kB)
[thumbnail of Abstrak Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring.pdf] Text
Abstrak Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring.pdf

Download (201kB)
[thumbnail of Halaman Pengesahan Skripsi_Putri Natasya.pdf] Text
Halaman Pengesahan Skripsi_Putri Natasya.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Halaman Persetujuan Pembimbing.pdf] Text
Halaman Persetujuan Pembimbing.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Daftar Isi Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring_151210003_removed.pdf] Text
Daftar Isi Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring_151210003_removed.pdf

Download (166kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring.pdf] Text
Daftar Pustaka Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring.pdf

Download (161kB)
[thumbnail of Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring_151210003.pdf] Text
Skripsi_Putri Natasya Br Sembiring_151210003.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Pemerintah Kanada melalui Feminist International Assistance Policy (FIAP) telah berupaya mendorong peningkatan partisipasi politik perempuan di Nigeria sejak tahun 2017. Meskipun telah menginvestasikan lebih dari 75 juta dolar untuk berbagai program pemberdayaan politik perempuan, upaya ini belum mencapai hasil yang diharapkan. Hal ini terlihat dari penurunan signifikan keterwakilan perempuan di berbagai institusi politik Nigeria, seperti di Parlemen Nasional yang turun dari 35,20% menjadi 8,35%. Penelitian ini menggunakan konsep partisipasi politik perempuan dari Katherine Engle dan konsep faktor-faktor penentu kegagalan partisipasi politik perempuan dari Pippa Norris. Hasil penelitian mengidentifikasi tiga faktor utama penyebab kegagalan: hambatan struktural berupa sistem politik yang masih bias gender, hambatan kultural berupa norma sosial dan tradisi yang mengakar kuat, serta hambatan personal berupa keterbatasan akses terhadap sumber daya pendidikan, finansial, dan jaringan politik.

Kata Kunci: Partisipasi Politik, Perempuan, Nigeria, Kanada, FIAP

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Partisipasi Politik, Perempuan, Nigeria, Kanada, FIAP
Subjects: J Political Science > JZ International relations
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Bayu Setya Pambudi
Date Deposited: 06 Jan 2025 02:08
Last Modified: 06 Jan 2025 02:08
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/41988

Actions (login required)

View Item View Item