PENENTUAN PRIORITAS SUPPLIER KACA LEMBARAN DENGAN PENDEKATAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (Studi Kasus: CV Kurnia Art Glass, Nganjuk, Jawa Timur)

SAMARATUNGGA, WITARADYA CHONRIED (2024) PENENTUAN PRIORITAS SUPPLIER KACA LEMBARAN DENGAN PENDEKATAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (Studi Kasus: CV Kurnia Art Glass, Nganjuk, Jawa Timur). Diploma thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of SKRIPSI FULL.pdf] Text
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (122kB)
[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf

Download (118kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (129kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (234kB)
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (165kB)

Abstract

Bahan baku merupakan salah satu faktor yang penting serta harus
diperhatikan agar proses produksi dapat berlangsung. Berdasarkan data yang
diperoleh di CV Kurnia Art Glass pada periode Januari – Desember 2023,
permintaan kaca kepada supplier mencapai 9888 lembar kaca. Namun 1729 lembar
atau 17,5% dari total pemesanan tidak sesuai dengan kualitas yang mana dilihat dari
ketebalan, ukuran, serta ketahanan dari kaca lembar tersebut. Selain itu, sebanyak
1436 lembar kaca atau 14,5% mengalami keterlambatan pengiriman dari batas
waktu yang telah ditetapkan.
Dari permasalahan yang ada, maka diperlukan suatu sistem pendukung
dalam pengambilan keputusan dalam menentukan prioritas supplier terbaik.
Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Simple Additive Weighting (SAW) adalah
metode yang dapat digunakan dalam memecahkan permasalahan ini. Metode AHP
digunakan untuk menentukan bobot antar kriteria. Sedangkan metode SAW
digunakan untuk menentukan urutan prioritas dari lima supplier yang ada.
Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dilakukan dalam penelitian ini,
maka dapat disimpulkan bahwa hasil dari pengolahan serta analisis dalam
menentukan bobot dari setiap kriteria dan menghasilkan prioritas supplier yang
dapat menyelesaikan permasalahan bahan baku berupa kaca lembaran di CV Kurnia
Art Glass. Bobot yang diperoleh yaitu harga sebesar 0.164, kualitas sebesar 0.176,
waktu pengiriman sebesar 0.139, penanganan keluhan sebesar 0.182, jarak lokasi
sebesar 0.081, pengemasan sebesar 0.084, serta ketepatan jumlah dalam pengiriman
sebesar 0.175. Dengan hasil urutan prioritas supplier yaitu urutan pertama adalah
PT Sumber Jaya Glassindo dengan nilai sebesar 1.932, ururtan kedua adalah PT
Matahari Anugrah Sejati dengan nilai sebesar 1.927, urutan ketiga PT Bintang Mas
Akhsaya dengan nilai sebesar 1.804, urutan keempat adalah PT Multi Artha Graha
dengan nilai sebesar 1.735, dan urutan terakhir adalah PT Catur Sentosa Adiprana
dengan nilai sebesar 1.662. CV Kurnia Art Glass dapat menggunakan supplier
sesuai dengan urutan prioritas untuk memenuhi kebutuhan kaca lembaran.
Kata kunci: supplier, analythical hierarchy proses, simple additive weighting.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: supplier, analythical hierarchy proses, simple additive weighting.
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 18 Jul 2024 06:47
Last Modified: 18 Jul 2024 06:47
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/40279

Actions (login required)

View Item View Item