REDITA, OLVIONA (2023) USULAN PERBAIKAN KUALITAS PROSES PRODUKSI KEMEJA UNTUK MENGURANGI TINGKAT KECACATAN PRODUK (Studi kasus pada CV Jogja Konveksi, Padang. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
| 
              
Text
 OLVIONA REDITA_122190006_ABSTRAK.pdf Download (11kB)  | 
          |
| 
              
Text
 OLVIONA REDITA_122190006_COVER.pdf Download (77kB)  | 
          |
| 
              
Text
 OLVIONA REDITA_122190006_DAFTAR ISI.pdf Download (108kB)  | 
          |
| 
              
Text
 OLVIONA REDITA_122190006_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (141kB)  | 
          |
| 
              
Text
 OLVIONA REDITA_122190006_FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)  | 
          |
| 
              
Text
 OLVIONA REDITA_122190006_LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (602kB)  | 
          
Abstract
CV Jogja Konveksi adalah salah satu Industri Kecil Menengah (IKM) 
penyedia jasa yang bergerak pada sektor industri dalam pembuat pakaian jadi.
Untuk dapat bersaing dengan kompetitor lain CV Jogja Konveksi tidak dapat 
bertahan hanya dengan strategi mampu memenuhi spesifikasi permintaan 
konsumen saja, akan tetapi CV Jogja Konveksi harus dapat menjaga kualitas 
produk agar dapat bersaing dikalangan pasar. Meskipun saat ini perusahaan sudah 
menjaga kualitas produksi dengan baik, namun masih banyak ditemukan produk 
cacat. Produk cacat yang sering ditemukan terjadi pada proses produksi kemeja. 
Hal tersebut dapat memberikan biaya tambahan produksi bagi perusahaan untuk 
memperbaiki kecacatan tersebut. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk dapat 
mengetahui faktor-faktor penyebab kecacatan agar gangguan produksi dapat 
diminimalkan dan dapat ditemukan strategi baru yang harus diterapkan untuk 
mengurangi jumlah produk cacat kemeja di CV Jogja Konveksi.
Pada penelitian ini metode yang akan digunakan yaitu metode stastical 
process control (SPC) untuk analisis pengukuran pengendalian kualitas, Root 
Cause Analysis (RCA) untuk menganalisis akar penyebab jenis kecacatan yang 
terbesar dan Analytic Hierarchy Process (AHP) untuk menganalisis prioritas 
utama penyebab kecacatan tersebut.
Berdasarkan penelitian dan implementasi perbaikan yang telah dilakukan,
didapatkan hasil persentase jenis cacat bordir merupakan jenis cacat tertinggi pada 
produksi kemeja. Penyebab utama cacat bordir adalah karena efektifitas mesin 
bordir yang bernilai 68,68% berdasarkan OEE. Hal ini terjadi karena tidak adanya 
perawatan terhadap mesin secara berkala. Sehingga usulan yang dapat dilakukan 
adalah dengan melakukan perawatan mesin bordir satu jam per shift kerja. Hal 
tersebut dapat membantu meningkatkan efektifitas mesin menjadi 80,93%.
Berdasarkan implementasi perbaikan tersebut terdapat perubahan pada peta 
kontrol p yang sudah berada pada in control, persentase cacat kumulatif 
sebelumnya 67% menurun menjadi 51%, dan nilai OEE efektifitas mesin 
sebelumnya 68,68% meningkat menjadi 80,93%. Sehingga dapat disimpulkan 
bahwa usulan perbaikan yang dilakukan telah efektif untuk menurunkan kecacatan 
produk di CV Jogja Konveksi.
Kata kunci: Pengendalian kualitas, Statistical Process Control (SPC), Root
Cause Analysis (RCA), Analytic Hierarchy Process (AHP)
| Item Type: | Thesis (Diploma) | 
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Pengendalian kualitas, Statistical Process Control (SPC), Root Cause Analysis (RCA), Analytic Hierarchy Process (AHP) | 
| Subjek: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) | 
| Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences | 
| Depositing User: | Eny Suparny | 
| Date Deposited: | 02 Jan 2024 07:58 | 
| Last Modified: | 02 Jan 2024 07:58 | 
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/38510 | 
Actions (login required)
![]()  | 
        View Item | 
