EVALUASI TEKNIS GEOMETRI JALAN ANGKUT TAMBANG BATUBARA PADA PROSES HAULING DUMPING TERHADAP PRODUKTIVITAS ALAT ANGKUT DARI FRONT MENUJU DISPOSAL DI PT BUKIT MAKMUR MANDIRI UTAMA JOBSITE PT ADARO INDONESIA, KAB. TABALONG, KALIMANTAN SELATAN

WIBOWO, BAYU PRASETYO (2023) EVALUASI TEKNIS GEOMETRI JALAN ANGKUT TAMBANG BATUBARA PADA PROSES HAULING DUMPING TERHADAP PRODUKTIVITAS ALAT ANGKUT DARI FRONT MENUJU DISPOSAL DI PT BUKIT MAKMUR MANDIRI UTAMA JOBSITE PT ADARO INDONESIA, KAB. TABALONG, KALIMANTAN SELATAN. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 1. COVER SKRIPSI_Bayu PW.pdf] Text
1. COVER SKRIPSI_Bayu PW.pdf

Download (91kB)
[thumbnail of 2. PENGESAHAN SKRIPSI_Bayu PW.pdf] Text
2. PENGESAHAN SKRIPSI_Bayu PW.pdf

Download (515kB)
[thumbnail of 3. ABSTRAK SKRIPSI_Bayu PW.pdf] Text
3. ABSTRAK SKRIPSI_Bayu PW.pdf

Download (90kB)
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI_Bayu PW.pdf] Text
4. DAFTAR ISI_Bayu PW.pdf

Download (113kB)
[thumbnail of 6. FULL SKRIPSI_Bayu PW.pdf] Text
6. FULL SKRIPSI_Bayu PW.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[thumbnail of 5. DAFTAR PUSTAKA_Bayu PW.pdf] Text
5. DAFTAR PUSTAKA_Bayu PW.pdf

Download (94kB)
[thumbnail of 6. FULL SKRIPSI_Bayu PW.pdf] Text
6. FULL SKRIPSI_Bayu PW.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

PT Bukit Makmur Mandiri Utama (PT BUMA) merupakan perusahaan jasa
pertambangan yang bekerja pada beberapa perusahaan tambang di Indonesia.
Lokasi Penelitian dilakukan di PT Bukit Makmur Mandiri Utama jobsite PT Adaro
Energy Indonesia yang bergerak di bidang pertambangan dengan lima fokus
kegiatan yaitu pengupasan lapisan tanah penutup (Overburden Removal),
penambangan batubara (Coal Getting), pengangkutan batubara (Coal Hauling),
pengangkutan overburden (OB Hauling), dan pemeliharaan jalan (Road
Maintenance). Kegiatan penambangan yang dilaksanakan berlokasi pada PIT South
Tutupan. Sistem penambangan yang dilakukan adalah sistem tambang terbuka
(Surface Mining) dengan metode open pit.
Penambangan menggunakan metode open pit akan membentuk suatu lubang
bukaan. Kemajuan penambangan menggunakan metode tersebut akan menuju ke
arah elevasi yang lebih rendah serta jarak yang semakin jauh dari front menuju
disposal maupun tempat penyimpanan mineral. Hal tersebut menyebabkan
permasalahan pada tahapan pengangkutan. Permasalahan tersebut antara lain
meliputi kondisi geometri jalan angkut yang ada, seperti kondisi lebar jalan yang
terlalu sempit, kondisi cross slope yang dapat menyebabkan genangan air saat
hujan, kondisi tikungan pada jalan dan grade jalan angkut yang relatif tinggi.
Permasalahan tersebut menyebabkan produktivitas alat angkut aktual tidak sesuai
dengan target produktivitas alat angkut yang diharapkan.
Target produktivitas alat angkut pada front CB6110 sebesar 56,19 BCM/jam.
Sedangkan kondisi aktual dilapangan hanya mencapai 55,78 BCM/jam untuk satu
alat angkut dalam satu kali putaran cycle time. Faktor penyebab tidak tercapainya
target produktivitas adalah waktu edar alat angkut yang tinggi. Hal tersebut
disebabkan oleh kondisi geometri jalan dan kecepatan rata-rata alat angkut yang
rendah pada grade jalan yang tinggi. Upaya peningkatan produktivitas alat angkut
adalah dengan melakukan evaluasi geometri jalan angkut dan memperbaiki grade
jalan menjadi 8% (menurut ketentuan RJ Thompson serta hasil trial and error).
Setelah dilakukan evaluasi geometri jalan angkut dan perbaikan grade jalan secara
teoritis didapatkan peningkatan produktivitas alat angkut menjadi 56,37 BCM/jam
dan telah mencapai dari target yang ada

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 13 Sep 2023 08:24
Last Modified: 13 Sep 2023 08:25
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/37480

Actions (login required)

View Item View Item