PENENTUAN PARAMETER PROSES PEMBUATAN MATERIAL BONE GRAFT DARI HIDROKSIAPATIT / SHELLAC/ GLISERIN TERHADAP SIFAT FISIK DAN MEKANIK DENGAN RESPONSE SURFACE METHODOLOGY

PUTRI, RHEINA KHAISA RHEHANI (2023) PENENTUAN PARAMETER PROSES PEMBUATAN MATERIAL BONE GRAFT DARI HIDROKSIAPATIT / SHELLAC/ GLISERIN TERHADAP SIFAT FISIK DAN MEKANIK DENGAN RESPONSE SURFACE METHODOLOGY. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyajarta.

[thumbnail of RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_ABSTRAK.pdf] Text
RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_ABSTRAK.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_COVER.pdf] Text
RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_COVER.pdf

Download (88kB)
[thumbnail of RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_DAFTAR ISI.pdf] Text
RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_DAFTAR ISI.pdf

Download (65kB)
[thumbnail of RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (196kB)
[thumbnail of RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_LEMBAR PENGESAHAN.pdf] Text
RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (262kB)
[thumbnail of RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_SKRIPSI FULL.pdf] Text
RHEINA KHAISA RHEHANI PUTRI_122190142_SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

ABSTRACT
Cases ofbone damage or defects (fractures) continue to increase every day.
In Indonesia, there are 1,3 million cases ofbone damage per year with a population
of around 238 million people. In 2022, there were 1.376 cases of defects or bone
damage entered one ofYogyakarta 's hospitals, Panti Rapih Hospital. Fractures are
the leading cause of bone damage injuries. Repairing defects in the bones is still a
challenge for doctors in Indonesia because the healing process is often impaired or
even failing, so to help the bone healing process, therapy is carried out using a
substitute material, namely bone graft.
The bone graft made in this study was used as a bone implant from
hydroxyapatile I shellac I glycerin composites with variations of 80: 2, 5: 17.5;
80:5: 15; 80: 10: JO. The synthesized bone graft is then characterized by its physical
and mechanical properties, namely compressive strength tests, porosity tests,
density tests, degradation rate tests. After that, Scanning Electron Microscopy
(SEM) was carried out as an experimental validation with the aim that the level of
bone graft pores can be seen and the content of the bone graft can be known. This
research is related to optimizing the manufacture of bone graft using Response
Surface Methodology (RSM) using plot contour graphs and response optimizers.
The process parameters used in this study are the comparison of hydroxyapatite I
shellac I glycerin composition, mixture stirring time, and freeze drying process
time. The analysis aims lo obtain a bone graft with a maximum compressive
strength value.
Based on the results of the study, a maximum compressive strength of
0.5719 MPa was obtained with a composition ratio process parameter of 80:5: 15,
a mixture stirring lime of 4 hours, and a freeze drying process time of3 hours. The
results of the Scanning Electron Microscopy (SEM) test tell that it is true that the
shampoo has fewer pore levels than other samples and the content or elements in
the bone graft are dominated by oxygen, calcium, carbon, and phosphorus.
Keyword: Fractures, Bone Graft, Hydroxyapatite, Shellac, Response Surface
Methodology
~I
ABSTRAK
. Kasus kerusakan atau cacat tulang (fraktur) terus meningkat setiap harinya.
D1 Indonesia terhitung kasus kerusakan tulang sebanyak 1,3 juta per tahun dengan
Jumlah penduduk sekitar 238 jutajiwa. Pada tahun 2022, kasus cacat atau kerusakan
tulang yang masuk pada salah satu rumah sakit Yogyakarta yaitu Rumah Sakit Panti
Rapih sebanyak 1.376 kasus. Patah tulang merupakan penyebab terbanyak dari
cedera kerusakan tulang. Perbaikan kecacatan pada tulang masih menjadi tantangan
bagi para dokter di Indonesia dikarenakan proses penyembuhannya yang kerap
mengalami gangguan atau bahkan kegagalan maka untuk membantu proses
penyembuhan tulang dilakukannya terapi dengan menggunakan suatu material
pengganti yaitu bone graft.
Bone graft yang dibuat pada penelitian ini digunakan sebagai imp Ian tulang
dari komposit hidroksiapatit/ shellac! gliserin dengan variasi 80:2,5: 17,5 ; 80:5: 15
; 80: I 0: I 0. Bone graft has ii sintesis kemudian dikaralcterisasi sifat fisik dan
mekaniknya yaitu uji kuat tekan, uji porositas, uji densitas, uji laju degradasi.
Setelah itu dilakukan Scanning Electron Microscopy (SEM) sebagai validasi
eksperimen dengan tujuan tingkat pori-pori bone graft dapat terlihat serta
kandungan dari bone graft tersebut dapat diketahui. Penelitian ini berkaitan dengan
pengoptimalan pembuatan bone graft ini dengan menggunakan Response Surface
Methodology (RSM) dengan menggunakan grafik kontur plot dan response
optimizer. Parameter proses yang digunakan pada penelitian ini adalah
perbandingan komposisi hidroksiapatit/ shellac/ gliserin, waktu pengadukan
campuran, dan walctu proses freeze drying. Analisis tersebut bertujuan untuk
mendapatkan bone graft dengan nilai kuat tekan yang maksimal.
Berdasarakan hasil penelitian didapatkan kuat tekan maksimal sebesar
0,5719 MPa dengan parameter proses perbandingan komposisi sebesar 80 :5: 15 ,
waktu pengadukan campuran 4 jam, dan waktu proses freeze drying selama 3 jam.
Hasil uji Scanning Electron Microscopy (SEM) memberitahu bahwa benar adanya
sampe tersebut memiliki tingkat pori-pori yang lebih sedikit daripada sampel
lainnya serta kandungan atau unsur dalam bone graft tersebut didominasi oleh
oksigen, kalsium, karbon, dan fosfor .
Kata kunci: Patah tulang, Cangkok tulang, Hidroksiapatit, Shellac, Metodologi
Permukaan Respon

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Patah tulang, Cangkok tulang, Hidroksiapatit, Shellac, Metodologi Permukaan Respon
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 12 Sep 2023 06:16
Last Modified: 12 Sep 2023 06:16
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/37460

Actions (login required)

View Item View Item