SAVITRI, DINDA AYU (2020) POLA KOMUNIKASI GERAKAN MAHASISWA (Studi Deskriptif Kualitatif Gejayan Memanggil pada 23 September 2019). Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
Skripsi Dinda Ayu - COVER.pdf Download (114kB) | Preview |
|
|
Text
Skripsi Dinda Ayu - ABSTRAK.pdf Download (184kB) | Preview |
|
|
Text
Skripsi Dinda Ayu - DAFTAR ISI-1.pdf Download (103kB) | Preview |
|
|
Text
Skripsi Dinda Ayu - HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (74kB) | Preview |
|
![[img]](http://eprints.upnyk.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Skripsi Dinda Ayu - FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penolakan sejumlah Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, salah satunya Yogyakarta. Hal ini mendorong masyarakat Yogyakarta untuk melakukan suatu aksi sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pemerintah dengan menggadakan aksi Gejayan Memanggil pada 23 September 2019. Dalam melakukan suatu aksi komunikasi dan koordinasi merupakan suatu hal yang penting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pembentukan isu dan pola komunikasi yang diterapkan pada aksi Gejayan Memanggil pada 23 September 2019. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka dan wawancara mendalam. Terdapat wawancara yang dilakukan kepada anggota aktif Aliansi Rakyat Bergerak dan massa aksi yang menjadi subjek dari penelitian ini. Data yang diperoleh kemudian dikaji dan dianalisis menggunakan teori Interaksi Simbolik, serta teori Empati dan Homofili guna mengetahui pola komunikasi yang terjadi. Pada penelitian ini ditemukan bahwa dalam mengadakan aksi, proses komunikasi merupakan suatu hal yang penting. Aliansi melakukan konsolidasi bersama berbagai pihak seperti mahasiswa kampus lain, berbagai aliansi, dan lembaga-lembaga lainnya untuk mengkaji isu yang diangkat serta melakukan pembagian tugas dan fungsi di lapangan. Setelah kajian tersebut disepakati kemudian disebarkan kepada masyarakat melalui media sosial Twitter dan Instagram serta secara langsung sebagai bentuk awareness. Hal tersebut mendapatkan respon yang baik sehingga terbentuklah aksi Gejayan Memanggil. Sehingga pola komunikasi yang terjadi adalah pola komunikasi sirkular yakni adanya feedback dari komunikan atas pesan yang dibangun oleh komunikator berupa isu RKUHP, UU KPK, RUU Ketenagakerjaan, Pertanahan, Keamanan, dan Minerba. Kata Kunci: Pola Komunikasi, Gejayan Memanggil, RKUHP.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Pola Komunikasi, Gejayan Memanggil, RKUHP. |
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
| Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
| Depositing User: | Eny Suparny |
| Date Deposited: | 18 Jun 2021 07:46 |
| Last Modified: | 18 Jun 2021 07:46 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/25957 |
Actions (login required)
 |
View Item |