GEOLOGI DAN ANALISA FASIES PENGENDAPAN FORMASI TABUL BERDASARKAN DATA LOG DAN SEISMIK LAPANGAN HSJ CEKUNGAN TARAKAN KALIMANTAN TIMUR

Bambang Triwibowo, BTW and Mahap, Maha (2015) GEOLOGI DAN ANALISA FASIES PENGENDAPAN FORMASI TABUL BERDASARKAN DATA LOG DAN SEISMIK LAPANGAN HSJ CEKUNGAN TARAKAN KALIMANTAN TIMUR. Jurnal Ilmiah Geologi PANGEA, 1 (1). ISSN 2356-024X

This is the latest version of this item.

[img] Text
3. Jurnal Ilmiah Geologi PANGEA 2015 - Vol.2 No.1.pdf

Download (5MB)

Abstract

Lokasi penelitian berada di wi layah yang dikelola oleh JOB Pertamina Medco Simenggaris. Metodologi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis, yaitu menjelaskan data-data yang digunakan kemudian dilakukan analisa terhadap data-data tersebut untuk membuat peta kedalaman struktur. Meliputi luas daerah ±40.000 km2 dan terpisah dari Cekungan Kutai di selatan Semenanjung Mangkalihat (dasar tinggian) dimana bagian tipis singkapan berumur tersier dan basement Pra-Tersier. Sedimen Pliosen telah diendapkan di Cekungan Tarakan, dimana depocentres dipengaruhi oleh sesar lateral strike-slip. Selain struktur sesar, di Cekungan Tarakan berkembang 5 buah arch (busur) atau antiklin besar terutama di bagian barat. Dari utara ke selatan busur-busur tersebut dinamakan Busur Sebatik, Ahus, Bunyu, Tarakan dan Latih. Cekungan Tarakan dibagi menjadi empat sub­cekungan, yaitu: Sub-Cekungan Tidung, Sub-Cekungan Berau, Sub-Cekungan Bulungan dan Sub-Cekungan Muara. Stratigrafi daerah penelitian termasuk kedalam sedimen siklus 3 dalam pembentukan cekungannya dengan nama masing­ masing formasi dari yang tertua, ya itu : Meliat, Tabul dan Santul, berumur Miosen Awa l. Formasi Tabul pada lapangan HSJ disusun oleh litologi perulangan batupasir dan batulempung, dengan sisipan batugamping dan batubara yang diendapkan pada lingkungan delta dengan umur formasi Miosen Akhir - Pliosen Awal berdasarkan data biostratigrafi. Pola log pada sumur-sumur HSJ pada umumnya menunjukkan pola bell (jinning upward). Bentuk ini diasosiasikan dengan endapan Dislributmy channel dan pola funnel (coarsening upward) diasosiasikan sebagai endapan Tidal Bar. Berdasarkan proses yang berpengaruh didalamnya, daerah penelitian merupakan Tide-Dominated Delta , terjadi karena tingkat pasang surut tinggi, sehingga aliran balik kemungkingan akan menjadi sumber energi utama yang memisah sedimen. Fasies pengendapannya yaitu fasies delta J!fain dengan sub fasies tidal bar, distributmy channel dan tidalflat.

Item Type: Article
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Oktavia Dewi Alfiani
Date Deposited: 23 Jan 2019 07:07
Last Modified: 23 Jan 2019 07:07
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/18130

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item