PENJADWALAN PRODUKSI DENGAN PENDEKATAN THEORY OF CONSTRAINT UNTUK MENGURANGI MAKESPAN PRODUKSI AGAR LEBIH EFISIEN (Studi kasus di PT Textile Republic, Klaten)

Prasetyo, Dwi (2018) PENJADWALAN PRODUKSI DENGAN PENDEKATAN THEORY OF CONSTRAINT UNTUK MENGURANGI MAKESPAN PRODUKSI AGAR LEBIH EFISIEN (Studi kasus di PT Textile Republic, Klaten). Other thesis, Univesitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
2. COVER.pdf

Download (143kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (521kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (44kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. ABSTRAK.pdf

Download (11kB) | Preview

Abstract

PT Textile Republic merupakan perusahaan di Klaten yang bergerak di bidang industri garmen yang memiliki karakteristik Make to Order. Saat ini masalah yang dihadapi perusahaan adalah tingkat work in process (WIP) yang cukup tinggi disebabkan karena waktu proses di beberapa stasiun kerja sangat lama dan kapasitas terbatas. Kondisi inilah yang akhirnya terkadang mengakibatkan keterlambatan atau melebihi dari tenggat waktu yang diberikan (due date) karena menumpuknya material yang harus dikerjakan di stasiun kerja tertentu.. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan suatu tindakan untuk menangani sistem produksi secara keseluruhan supaya terjadi sinkronisasi dari seluruh stasiun kerja. Sinkronisasi yang dimaksud adalah pengaturan aliran produksi dari masing-masing stasiun kerja dengan tujuan untuk menghindari beban yang berlebihan pada stasiun kerja yang memiliki kapasitas terendah sebagai stasiun konstrain. Dari uraian diatas, Penjadwalan produksi dengan metode Backward forward schedulling pada konsep Theory Of Constraint (TOC) merupakan salah satu metode yang dapat digunakan menangani konstrain yang dapat menghambat aliran produksi dan mengurangi bottleneck. Metode tersebut cocok digunakan pada perusahaan ini mengingat bahwa kendala yang dihadapi adalah stasiun yang mengalami bottleneck. Setelah dilakukan identifikasi konstrain, ditemukan bahwa yang menjadi stasiun konstrain adalah stasiun kerja 31 (SK31). Hasil penjadwalan mendapatkan makespan sebesar 321,52 jam atau 40,19 hari dan mendapatkan time buffer sebesar 0,0079 jam. Keyword : Penjadwalan Produksi, Theory Of Constraint, backward forward schedulling

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 10 Jan 2019 04:49
Last Modified: 10 Jan 2019 04:49
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/17766

Actions (login required)

View Item View Item