PERBANDINGAN METODE WORKLOAD ANALYSIS DAN WORKFORCE ANALYSIS UNTUK PENENTUAN JUMLAH TENAGA KERJA OPTIMAL

Ria. A., Maria Magdalena (2018) PERBANDINGAN METODE WORKLOAD ANALYSIS DAN WORKFORCE ANALYSIS UNTUK PENENTUAN JUMLAH TENAGA KERJA OPTIMAL. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 1. COVER.pdf]
Preview
Text
1. COVER.pdf

Download (189kB) | Preview
[thumbnail of 3. ABSTRACK.pdf]
Preview
Text
3. ABSTRACK.pdf

Download (89kB) | Preview
[thumbnail of 2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (652kB) | Preview
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (91kB) | Preview
[thumbnail of daftar pustaka.pdf] Text
daftar pustaka.pdf

Download (159kB)
[thumbnail of 5.-Skripsi-Full-Maria.pdf] Text
5.-Skripsi-Full-Maria.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Saat ini industri-industri kecil yang berkembang dan dalam perkembangannya
kebutuhan sumber daya manusia semakin meningkat dari segi kualitas maupun
kuantitas.Maka dari itu diperlukan pengukuran beban kerja untuk menghadapi persaingan
yang kompetitif. Hal ini dapat dipenuhi apabila melakukan pengaturan terhadap jadwa
penyelesaian permintaan dengan sebaik-baiknya. Salah satu faktor yang berpengaruh agar
pesanan dapat diselesaikan atau terpenuhi sesuai dengan jadwal yang ditetapkan yaitu faktor
waktu, pekerja atau tenaga kerja yang terlibat langsung didalam bagian produksi,
Rumah Produksi Talia merupakan salah satu industri rumahan yang memproduksi
sprei yang ada di Beran Kidul, Tridadi, Sleman, Yogyakarta dengan jumlah pekerja 15
orang.Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan jumlah tenaga kerja berdasarkan metode
workload analysis dan workforce analysis dan melakukan perbandingan yang paling murah
dan efisien dari biaya upah pekerja keseluruhan.
Untuk mengetahui berapa tenaga kerja yang dibutuhkan dilakukan pengamatan
dengan metode jam henti dan kriteria perhitungan yang digunakan adalah waktu siklus, rating
faktor untuk menghitung waktu normal, kelonggaran untuk menghitung waktu baku,
selanjutnya dihitung dengan WLA dan WFA. Berdasar hasil perhitungan didapatkan dengan
metode WLA diperoleh tenaga kerja sebanyak 22 orang, dimana terdapat penambahan 7
orang sedangkan dengan WFA diperoleh tenaga kerja sebanyak 24orang dimana terdapat
penambahan 9 orang. Dari hasil tersebut dpat dipilih alternative tenaga kerja optimal dengan
metode WLA, jika perusahaaningin menyelesaikan order dari konsumen tepat waktu.
Berdasarkan perhitungan biaya upah diperoleh jika menambah tenaga kerja sebanyak 7 orang
biaya upah yang harus dikeluarkan untuk seluruh tenaga kerja sebesar Rp. 12.510.000, jika
menambah 9 orang pekerja biaya upah yang harus dikeluarkan untuk seluruh sebesar
Rp.20.016.000 / bulan dan jika melakukan biaya lembur upah yang dilekuarkan sebesar
Rp.6.240.000. Alternatif yang dapat dipilih adalah dengan melakukan jam lembur diamana
biaya upah per bulannya lebih sedikit
Kata kunci : Tenaga kerja, Workforce analysis, Workload analysis

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Tenaga kerja, Workforce analysis, Workload analysis
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 18 Sep 2018 02:29
Last Modified: 24 Apr 2024 01:34
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/16468

Actions (login required)

View Item View Item