KRISTANTO, Dedy and Sunindyo, Sunindyo (2000) PENGARUH ORIENTASI SUDUT PENDESAKAN DARI SUMUR INJEKSI TERHADAP PEROLEHAN MINYAK MENGGUNAKAN INJEKSI CO2. HASIL PENELITIAN UPN "VETERAN" YOGYAKARTA, II (2). pp. 24-39. ISSN 1410-9557
|
Text
B1- Jurnal Nasional Pengaruh Orientasi Sudut Pendesakan.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Oil displacement research by continuous CO2 gas conducted using Core Flood with the objective as to study the effect of various displacement inclination orientation through oil recovery. Reservoir model was used has 43 cm length and 5.12 cm diameter, and displacement process conducted at miscible condition for XB-5 oil sample at pressure 2500 Psi and temperature 165 0F (74 0C). The experiments conducted at the displacement rate on the porous medium is 3.24 cm/hour and displacement processes was terminated at 1.2 PV injection fluid cumulative. Based on the experiment results, shown that the XB-5 oil recovery at the horizontal (00) core orientation is 74.98 %, at 450 up ward is 84.15 % and at vertical (900) is 95.66 % from initial oil in place. If we seen from those results, shown that XB-5 oil recovery at 900 core orientation grate than oil recovery at 450 up ward and horizontal (00) core orientation. This cause the effect of gravity segregation was occurred. INTISARI Penelitian pendesakan minyak oleh gas CO2 secara kontinyu dilaksanakan menggunakan peralatan Core Flood dengan tujuan untuk mempelajari pengaruh variasi orientasi sudut pendesakan terhadap perolehan minyak. Model core reservoir yang digunakan berukuran panjang 43 cm dan diameter 4.12 cm, sedangkan proses pendesakan dilakukan pada kondisi tercampur untuk contoh minyak XB-5 pada tekanan 2500 Psi dan temperatur 165 0F (74 0C). Orientasi sudut pendesakan adalah horizontal (00), miring 450 ke atas dan vertikal (900). Percobaan dilakukan pada kecepatan pendesakan di dalam media pori 3.24 cm/jam dan proses pendesakan diakhiri setelah dicapai kumulatif fluida injeksi 1.2 PV. Berdasarkan hasil percobaan didapat bahwa perolehan minyak XB-5 pada sudut orientasi core horizontal (00) adalah 74.98 %, pada miring 450 ke atas adalah 84.15 % dan pada vertikal (900) adalah 95.66 % dari minyak mula-mula. Jika dilihat dari hasil tersebut, ternyata bahwa perolehan minyak XB-5 pada sudut orientasi core miring 900 lebih besar daripada perolehan minyak pada sudut orientasi core 450 ke atas dan horizontal (00). Hal ini disebabkan oleh pengaruh pemisahan gravitasi.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Mrs Sri Lestari |
Date Deposited: | 23 Jul 2018 07:23 |
Last Modified: | 24 Jul 2018 06:42 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/15785 |
Actions (login required)
View Item |