PERBAIKAN SISTEM KERJA DENGAN METODE MACROERGONOMIC ANALYSIS AND DESIGN (MEAD) (Studi Kasus di Sarasa Tegel, Bantul, Yogyakarta)

Hadinata, Luthfi (2018) PERBAIKAN SISTEM KERJA DENGAN METODE MACROERGONOMIC ANALYSIS AND DESIGN (MEAD) (Studi Kasus di Sarasa Tegel, Bantul, Yogyakarta). Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (116kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar pengesahan.pdf

Download (355kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (36kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar isi.pdf

Download (144kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Sarasa Tegel merupakan industri kecil menengah yang bergerak di bidang produksi tegel. Kondisi pekerjaan di Sarasa Tegel masih sangat tradisional dan sederhana ditambah dengan sebagian besar proses kerja dilakukan secara manual, dicetak dan dilukis satu per satu sehingga membuat proses produksi berlangsung lama dan produktivitas pekerja menurun. Keadaan sistem kerja yang ada masih belum optimal yang meliputi faktor lingkungan fisik, peralatan mesin, kondisi pekerjaan dan organisasi. Hal tersebut berdasarkan dari keluhan pekerja bagian produksi, dimana hal itu mempengaruhi produktivitas pekerja. Penelitian ini memberikan usulan perbaikan sistem kerja yang ada dari keempat faktor yang telah dijelaskan dengan pendekatan Macroergonomic Anlaysis and Design (MEAD). Tujuan dari penilitian ini adalah untuk membuat usulan perbaikan sistem kerja berdasarkan faktor kunci yang terpilih agar diperoleh sistem kerja yang lebih baik. Macroergonomic Analysis and Design (MEAD) dapat membantu menganalisis sumber masalah paling signifikan pada sistem kerja sehingga dapat dibuat usulan perbaikan sistem kerja yang bisa dilakukan. Berdasarkan hasil pengolahan data, faktor kunci yang terpilih yaitu kondisi pekerjaan dengan varian yang meliputi pekerja mudah lelah dan belum adanya Alat Pelindung Diri (APD) yang lengkap terutama untuk paparan debu pasir. Usulan perbaikan yang bisa dilakukan terdiri dari 2 alternatif. Alternatif pertama yaitu pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) untuk paparan debu pasir yang berupa masker dengan jumlah sesuai dengan jumlah pekerja, sehingga jumlah masker yang dibutuhkan adalah 20 buah, sosialisasi penggunaan masker yang baik dan benar, serta pengadaan display peringatan dan display petunjuk penggunaan masker. Sedangkan alternatif kedua yaitu perbaikan kebijakan pengaturan kerja yang berupa perbaikan postur kerja dengan menggunakan metode REBA. Kata kunci: Sistem Kerja, Macroergonomic Analysis and Design (MEAD), Rapid Entire Body Assessment (REBA)

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Basir Umaryadi
Date Deposited: 06 Apr 2018 03:44
Last Modified: 06 Apr 2018 03:44
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/14906

Actions (login required)

View Item View Item