ANALISIS KESTABILAN LERENG DI KUARI BATU ANDESIT CV.HANDIKA KARYA HARGOREJO KOKAP KULONPROGO YOGYAKARTA

JALUH WIBOWO, IRVAN (2016) ANALISIS KESTABILAN LERENG DI KUARI BATU ANDESIT CV.HANDIKA KARYA HARGOREJO KOKAP KULONPROGO YOGYAKARTA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (148kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Isi-Gambar-Tabel-Lampiran.pdf]
Preview
Text
Daftar Isi-Gambar-Tabel-Lampiran.pdf

Download (177kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (457kB) | Preview
[thumbnail of RINGKASAN DAN ABSTRAK.pdf]
Preview
Text
RINGKASAN DAN ABSTRAK.pdf

Download (136kB) | Preview

Abstract

CV. Handika Karya (CV. HK ) bergerak di bidang pertambangan andesit
yang berlokasi di Desa Hargorejo, Kecamatan Kokap , Kabupaten Kulon Progo.
Pada kuari andesit CV.HK terdapat lereng penambangan dengan geometri tinggi
57 m dan sudut kemiringan sekitar 78° dengan kondisi batuan terdapat banyak
bidang diskontinyu yang berupa kekar, Lereng yang diduga tidak aman akan
membahayakan keselamatan pekerja tambang. Pentingnya mengetahui kestabilan
lereng merupakan pertimbangan dalam aspek Kesehatan dan Keselamatan Kerja
(K3) dalam pelaksanaan penambangan.
Untuk memperoleh geometri lereng yang stabil maka perlu diperhatikan
karakteristik dari massa batuannya. Faktor penting dalam karakteristik massa
batuan terkait dengan perancangan lereng yaitu faktor intrinsik pada batuan yang
meliputi kohesi (c) dan sudut gesek dalam (Φ). Dari hasil pengujian laboratorium,
batu andesit mempunyai nilai kuat tekan kisaran 43,53 – 90,59 MPa dengan nilai
kohesi sebesar 86,06 KPa dan sudut gesek dalam sebesar 25,91°. Berdasarkan
analisis menggunakan software Phase 2 dengan pendekatan metode finite element
dihasilkan FK sebesar 0,34. Berdasarkan analisis stereografis lereng andesit
berpotensi menghasilkan longsoran baji dengan perkiraan volume baji sebesar
18514,1 m
3
dengan tonase seberat 50913,7 Ton. Klasifikasi massa batuan andesit
menggunakan metode Rock Mass Rating (RMR) Bienawski, 1989. Ada
5 parameter yang digunakan dalam metode RMR yaitu kuat tekan uniaksial,
rock quality designation (RQD), Spasi bidang diskontinyu, kondisi
bidang diskontinyu,dan kondisi air tanah. Dari hasil pembobotan lima parameter
RMR dihasilkan nilai sebesar 54 dan termasuk kategori fair rock.
Permodelan desain lereng dengan simulasi tinggi lereng 10-50 meter
dengan sudut kemiringan 10-80 derajat pada kondisi kering dan jenuh. Dari
permodelan ini didapat rekomendasi lereng yang aman dengan geometri tinggi 10
meter dan sudut kemiringan 70 ° dengan nilai FK sebesar 2,13 untuk kondisi
kering dan 1,53 untuk kondisi jenuh. Berdasarkan analisis keseluruhan
didapatkan nilai FK sebesar 1,54 dengan geometri tinggi 57 m , sudut kemiringan
67,8°, dan lebar bench 0,5 m. Perbaikan lereng penambangan andesit dapat
dilakukan dengan menggunakan cara manual atau alat mekanis rock breaker
mengingat kondisi lereng yang banyak terdapat bidang diskontinyu.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 28 Nov 2016 04:08
Last Modified: 28 Nov 2016 04:08
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/9457

Actions (login required)

View Item View Item