HARTANTO, YOGA (2012) ANALISIS KOMUNIKASI ORGANISASI KOMUNITAS KASKUS REGIONAL YOGYAKARTA. Other thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.
Preview |
Text
Abstrak.pdf Download (97kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul Analisis Komunikasi Organisasi Komunitas Kaskus
Regional Yogyakarta. Iklim organisasi yang kondusif sangat penting bagi
kemajuan sebuah organisasi, dan ini dapat menciptakan hubungan yang harmonis
dalam organisasi. Hubungan ini ditandai dengan adanya keterbukaan dalam
komunikasi. Organisasi dapat berjalan dengan baik ketika di dalamnya ada
keterbukaan, kepercayaan dan memberikan kritikan. Tujuan dari penelitian ini
yaitu untuk mengetahui pola komunikasi organisasi, arus pesan komunikasi
organisasi, dan hambatan dalam komunikasi organisasi komunitas Kaskus
Regional Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan
pendekatan kualitatif, menggunakan teknik triangulasi dan diperoleh informan
berjumlah enam orang. Data diperoleh melalui wawancara mendalam, studi
pustaka, observasi, dan studi literature. Adapun teknik analisis data yang
dilakukan, melalui beberapa tahap yaitu, pengumpulan data, penyajian data,
penarikan kesimpulan, dan evaluasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa arus
pesan komunikasi organisasi berjalan dengan baik, secara umum proses
komunikasi ke bawah yang dilakukan leader meningkatkan etos kerja sama
dengan bawahannya. Komunikasi formal maupun non formal dilakukan oleh
leader memiliki peran yang besar dalam menciptakan iklim organisasi yang
kondusif. Arus komunikasi ke atas di Kaskus Regional Yogyakarta juga berjalan
dengan baik, hal ini ditandai dengan adanya keterbukaan antara bawahan kepada
atasan. Hambatan yang dialami oleh komunitas Kaskus Regional Yogyakarta
berupa pemahaman bahasa dan perbedaan perspeksi slektif. Selain itu pola
komunikasi organisasi yang terjadi meski rumit tetapi berjalan dengan baik.
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu seluruh anggota Kaskus Region Yogyakarta,
mereka saling berkomunikasi melalui arus pesan komunikasi organisasi yang
sudah ada. Hambatan komunikasi organisasi pun terjadi pada komunitas Kaskus
Region Yogyakarta , karena dalam berkomunikasi hambatan selalu ada. Dan pola
komunikasi yang dilakukan telah terjalin sesuai dengan tujuan organisasi. Saran
yang dapat peneliti berikan, sebaiknya leader komunitas Kaskus Region
Yogyakarta bersikap tegas dalam mengambil keputusan tidak terlalu tergantung
dengan sebuah diskusi. Seorang leader juga harus mempunyai sikap tegas dan
beriwibawa jika anda anggota yang baru masuk ke dalam komunitas, sebaiknya
dilakukan pendeketan dengan cara mengajak komunikasi ringan. Hal ini dapat
memotivasi anggota baru semakin ingin bergabung di komunitas Kaskus Regional
Yogyakarta.
This research is titled the analysis organization communication in Yogyakarta
regional Kaskus community. The organization climate that conducive was very
important to the advancing of organization, and this is can create the harmony
relationship in organization. This relationship is pointed with the existing of
openness in communication. The organization can running well when in it were
contained openness, trusty, and critic. The research objective is to understanding
the pattern of organization communication, the message flow of organization
communication, and the barriers in organization community in Yogyakarta
Regional Kaskus community. This research was using descriptive method with
qualitative approach, using triangulation technique and there is collected the
informant as much as six persons. The data was gained through depth interview,
literature study, and observation. The data analysis technique was performed
through several phase that is data collection, data serving, conclusion and
evaluation. The research result was revealing that the message flow of
organization is running well, generally the downward communication that
conducted by leader has increasing cooperation ethics with their subordinates. The
formal and informal communication that conducted by leader has a big role in
order to creating a conducive organization climate. The upward message flow in
Kaskus of Yogyakarta Regional were also running well, this is pointed with the
existing of openness between higher authority and subordinate. The barriers that
experienced by Kaskus community in Yogyakarta regional are language
understanding and different selective perceptions. Besides, the organization
communication is complex but running well. The research conclusion is the whole
of Kaskus member in Yogyakarta regional has communicated on another through
the existing message flow of organization communication. The organization
communication barriers also existed to Kaskus community in Yogyakarta region,
because in the barriers communication is always exists. And communication
pattern that conducted has been running well that agree with the organization
objective that is sheltering all of Kaskus member in Yogyakarta region with
inviting all of Kaskuser to making Kaskus in Yogyakarta region as a unity. The
suggestion that proposed by the author is leader of Kaskus community in
Yogyakarta region can be explicit in making a decision and it is not depending
with the discussion. The leader must also has an explicit and authoritative attitude
if a new member entering the community, shall be conducted an approach by
conducting a light communication. This can motivate the new member to joining
at Kaskus community in Yogyakarta regional
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | x. Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
Depositing User: | Erny Azyanti |
Date Deposited: | 22 Nov 2016 06:39 |
Last Modified: | 22 Nov 2016 06:39 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/9172 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |