SEBASTIAN, SELAMAT (2014) POLA KOMUNIKASI BAGIAN INTELIJEN DENGAN PEMIMPIN GERAKAN BURUH DALAM MENGANTISIPASI AKSI MAYDAY 2013 DI YOGYAKARTA (Studi Deskriptif Pola Komunikasi Polresta Yogyakarta Dalam Mengantisipasi Aksi Mayday 2013 Di Yogyakarta). Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
a.pdf Download (23kB) | Preview |
Abstract
Aksi Hari Buruh Internasional atau Mayday memang selalu menjadi perhatian khusus bagi setiap pemerintahan yang ada di setiap negara. Dampak yang ditimbulkan dari Aksi Mayday berpengaruh terhadap perputaran ekonomi pada saat buruh melaksanakan aksi massa. Hal ini menyebabkan pihak Kepolisian selalu siaga dalam merespon penyelenggaran Aksi Mayday . Penulis memilih Kepolisan Resort Kota Yogyakarta dan Pusat Persatuan Pergerakan Buruh Indonesia sebagai lokasi penelitian. Sehingga, penulis tertarik untuk mengetahui Bagaimana pola komunikasi intelijen Polresta Yogyakarta dengan pemimpin gerakan buruh dalam mengantisipasi aksi unjuk rasa Mayday 2013 di Yogyakarta. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dalam penelitian ini. Metode ini digunakan karena penulis ingin mengetahui bagaimana pola komunikasi bagian personil intelijen dengan aktivis gerakan buruh di Yogyakarta dan mengidentifikasi aksi Mayday 2013 di Yogyakarta. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan melalui studi kepustakaan. Hasil penelitian dianalisis berdasarkan pemikiran mengenai pola komunikasi intelijen yang berkembang dengan l ogika pergerakan yang ada pada sektor buruh dan teori komunikasi resolusi konflik untuk mengetahui pola komunikasi yang terjadi antara personil intelijen dengan pemimpin gerakan buruh. Semua data tersebut sebelumnya dikonfirmasikan dengan pihak-pihak yang berhubungan dengan penelitian ini melalui teknik validitas data dan triangulasi sumber. Berdasarkan penelitan ini, penulis menemukan bahwa pola komunikasi yang terjadi antara personil intelijen Polresta Yogyakarta dengan pemimpin gerakan buruh merupakan pola komunikasi dua arah. Komunikasi yang dilakukan personil intelijen Polresta Yogyakarta bersifat aktif. Sementara Feedback yang terjadi dari para pemimpin gerakan buruh bersifat lebih pasif. Penelitian ini juga menemukan unsur-unsur komunikasi yang terjadi beserta alur komunikasi dalam pelaksanaan aksi Mayday 2013. Pola Komunikasi bagian Intelijen Polresta Yogyakarta yang dijalin dengan Gerakan Buruh di Yogyakarta sudah berjalan dengan baik sehingga aksi Mayday 2013 berjalan dengan lancar. Kata Kunci : Pola Komunikasi, Mayday, Gerakan Buruh, Bagian Intelijen
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
| Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
| Depositing User: | Eny Suparny |
| Date Deposited: | 17 Nov 2016 07:18 |
| Last Modified: | 17 Nov 2016 07:18 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/8966 |
Actions (login required)
 |
View Item |