PERUBAHAN IDENTITAS ETNIS AKIBAT PERKAWINAN ANTARETNIS (Studi Kasus Komunikasi Antarbudaya Dalam Etnis Maluku Tenggara Dan Etnis Jawa Di Yogyakarta)

Renyaan, Henrrykus Frumensius (2014) PERUBAHAN IDENTITAS ETNIS AKIBAT PERKAWINAN ANTARETNIS (Studi Kasus Komunikasi Antarbudaya Dalam Etnis Maluku Tenggara Dan Etnis Jawa Di Yogyakarta). Other thesis, UPN "Veteran" yogyakarta.

[img]
Preview
Text
ABSTRAKSI.pdf

Download (40kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses dan dampak dari perubahan identitas etnis akibat perkawinan antaretnis pada pasangan etnis Maluku Tenggara dan etnis Jawa di Yogyakarta. Hal ini didasari oleh bagaimana identitas suatu etnis berubah yang diakibatkan oleh perkawinan antaretnis. Perkawinan antaretnis mudah ditemukan di negara multikultur seperti di Indonesia. Salah satu akibat dari perkawinan antaretnis adalah terjadinya asimilasi perkawinan (amalgamasi). Hal ini yang membuat peneliti ingin mengetahui proses dan dampak dari perubahan identitas etnis akibat perkawinan antaretnis. Teori yang digunakan untuk mendukung penelitian ini adalah teori interaksionisme simbolik, teori asimilasi, dan teori negoisasi identitas yang dipaparkan Stella Ting-Tommey. Jenis penelitian yang digunakan untuk mengetahui perubahan identitas etnis akibat perkawinan antaretnis pada pasangan etnis Maluku Tenggara dan etnis Jawa adalah penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi dari pasangan etnis Maluku Tenggara dan etnis Jawa di Yogyakarta. Berdasarkan hasil penelitian, perubahan identitas etnis dapat diukur dari beberapa aspek yaitu: (1) Interaksi Sosial, (2) Bahasa, (3) Makanan, (4) Pakaian, (5) Hubungan Kekerabatan. Etnis Maluku Tenggara pada awalnya melakukan adaptasi di lingkungan Yogyakarta. Hal ini dikarenakan kultur yang sangat berbeda dengan daerah asal. Proses adaptasi tentu saja erat kaitannya dengan interaksi sosial dengan masyarakat, yang berujung pada perkawinan dengan etnis Jawa. Perkawinan antaretnis ini menyebabkan kelima aspek di atas mengalami perubahan. Dampak dari perkawinan antaretnis adalah budaya yang dianut oleh anak. Anak hasil perkawinan antaretnis ini cenderung menggabungkan budaya kedua orangtuanya dan lebih mengarah pada budaya Jawa karena faktor lingkungan tempat tumbuh kembang anak. Kata Kunci : Perubahan, Identitas Etnis, Perkawinan Antaretnis, Etnis Maluku Tenggara, Etnis Jawa

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Mr Suninto Prabowo
Date Deposited: 04 Nov 2016 01:59
Last Modified: 04 Nov 2016 01:59
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/8362

Actions (login required)

View Item View Item