ANALISIS USAHATANI KEDELAI PADA PROGRAM GERAKAN PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU (GP-PTT) DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL

MANUHORO, RARAS ARUMINGSARI (2016) ANALISIS USAHATANI KEDELAI PADA PROGRAM GERAKAN PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU (GP-PTT) DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text
_ABSTRAK.pdf

Download (12kB) | Preview

Abstract

RARAS ARUMINGSARI MANUHORO. Analisis Usahatani Kedelai Pada Program Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GPPTT) di Kabupaten Gunungkidul. Di bawah bimbingan VANDRIAS DEWANTORO dan NANIK DARA SENJAWATI. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan membandingkan produksi kedelai, keuntungan usahatani dan manfaat usaha yang mengikuti program GPPTT dan non GPPTT di Kabupaten Gunungkidul. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode pelaksanaan penelitian yaitu dengan metode survey. Metode penentuan lokasi menggunakan metode multistage sampling. Metode pengambilan sampel responden yaitu dengan metode sensus. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah uji t dan independent t-test. Hasil dari penelitian ini adalah rata-rata produktivitas usahatani kedelai program GPPTT sebesar 1389,31 kg/ha/th dan non program GPPTT mencapai 1366,67 kg/ha/th. Keuntungan usahatani kedelai yang diperoleh dari program GPPTT adalah Rp 6.202.799,06/ha/th sedangkan untuk non program GPPTT sebesar Rp 5.779.111,53/ha/th. Dalam penelitian ini increamental benefit cost rasio usahatani kedelai antara program dan non program GPPTT diperoleh hasil 18,48. Kata kunci : usahatani kedelai, program GPPTT ABSTRACT RARAS ARUMINGSARI MANUHORO, Analysis of soybean farming in motion the implementation of the program of integrated crop management (GPPTT) in the Gunungkidul district, under the guidance of VANDRIAS DEWANTORO and NANIK DARA SENJAWATI. This research was a purpose to review and compare soybean production, business efficiency and business benefits of following the movement program GPPTT and non GPPT in the Gunung Kidul district. The research method used in this research is descriptive method. Methods of implementation of the research is survey method. Method of determining location using multistage sampling method. Sampling methods farmer groups of respondents in this research use simple random sampling. Methods of sampling respondents use census method. The data used are primary data and secondary data. The analysis method using t tes and independent t-test. Results from this research is the average production of farming program GPPTT is 1389,31 kg/ha/th and non GPPTT is 1366,67 kg/ha/th. The value of profit farming soybeans gained from GPPTT program is Rp 6.194.119,02/ha.th, and for non GPPT Program is Rp 5.779.111,53/ha/th. In this research the increamental soybean benefits cost ratio between GPPTT program and non GPPTT program obtained results are 18,48. Keywords: soybean farming, GPPTT program

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Humanities
Depositing User: Sarimin Sarimin
Date Deposited: 13 May 2016 01:56
Last Modified: 13 May 2016 01:56
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/825

Actions (login required)

View Item View Item