PRASATYO, BAGUS (2013) FAKTOR KEMENANGAN PARTAI ENNAHDA DALAM PEMILIHAN UMUM MAJELIS KONSTITUANTE TUNISIA TAHUN 2011. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (72kB) | Preview |
Abstract
Pemilihan umum yang jujur, adil dan transparan merupakan sebuah indikator berkembangnya demokrasi di sebuah negara. Tunisia merupakan sebuah negara bekas jajahan Perancis yang meraih kemerdekaanya pada tahun 1956. Pemimpin kemerdekaan sekaligus presiden pertama Tunisia yaitu Habib Bourguiba membawa Tunisia kepada era modernisasi dengan mengadopsi total budaya kolonialisme dan meninggalkan budaya tradisional arab islamis Tunisia. Pemerintahan otoritarian Bourguiba ini menerapkan sistem pemilihan umum yang diatur untuk memenangkan partai RCD yang mendukung pemerintahan Bourguiba tersebut hingga akhirnya era otoritarian di Tunisia berakhir setelah terjadinya Revolusi Melati di Tunisia. Setelah Era tersebut berakhir, Partai Ennahda yang sebelumnya merupakan partai oposisi pemerintahan kembali dari pengasingannya untuk berpartisipasi dalam pemilihan umum majelis konstituante Tunisia. Kembalinya partai ini menjadi pro dan kontra di masyarakat hingga akhirnya Ennahda berhasil menarik masyarakat Tunisia dengan strategi yang tepat untuk memberikan suaranya dan akhirnya Partai Ennahda memenangkan pemilihan umum majelis konstituante tahun 2011 tersebut.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 25 Oct 2016 03:55 |
Last Modified: | 25 Oct 2016 03:55 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/7966 |
Actions (login required)
View Item |