ANALISIS KESTABILAN LERENG PENAMBANGAN BATUBARA PADA PIT 71 DI PT PERKASA INAKAKERTA KABUPATEN KUTAI TIMUR KALIMANTAN TIMUR

HESKIA, MARIO (2016) ANALISIS KESTABILAN LERENG PENAMBANGAN BATUBARA PADA PIT 71 DI PT PERKASA INAKAKERTA KABUPATEN KUTAI TIMUR KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.

[thumbnail of ABSTRACT.pdf]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf

Download (6kB) | Preview
[thumbnail of RINGKASAN.pdf]
Preview
Text
RINGKASAN.pdf

Download (7kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI SCAN.jpg]
Preview
Image
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI SCAN.jpg

Download (879kB) | Preview

Abstract

RINGKASAN
PT Perkasa Inakakerta (PT PIK) merupakan perusahaan pertambangan
batubara yang terletak di Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi
Kalimantan Timur. PT PIK melakukan penambangan batubara dengan tambang
terbuka. Penelitian ini dilakukan pada Pit 71 Blok Sepaso. Permasalahan yang
ditemukan adalah belum ada rancangan geometri lereng yang aman ketika
ditambang, serta adanya timbunan disposal yang akan ditempatkan pada lereng
disposal nantinya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi
geometri lereng yang aman bagi penambangan.
Analisis yang dilakukan dengan menggunakan bantuan program Slide 6.0
dari Rockscience dengan menggunakan pendekatan kesetimbangan batas dengan
metode Bishop yang disederhanakan untuk menganalisis lereng highwall. Analisis
ini dilakukan pada suatu penampang yang memotong lubang bor GT 13, GT 13B
dan GT 14. Berdasarkan data intensitas curah hujan rata-rata/hari pada daerah
penelitian menunjukan keadaan hujan normal (35,41 mm/hari) sehingga
diasumsikan lereng di daerah penelitian dalam kondisi setengah jenuh.
Berdasarkan hasil data di laboratorium, karakteristik material di daerah
penelitian adalah tanah. Sehingga longsoran yang mungkin terjadi di lokasi
penelitian adalah longsoran busur. Nilai FK untuk lereng highwall pada kondisi
kering sebesar 1,736 kondisi setengah jenuh sebesar 1,32, dan kondisi jenuh
sebesar 1,023.
Berdasarkan hasil running geometri yang direkomendasikan adalah 60 m
dengan sudut kemiringan 35
0
. Untuk menjaga agar lereng dalam keadaan aman
lereng perlu dilakukan monitoring yang teratur dengan seksama serta
memperhatikan kondisi muka air tanah yang ada terutama di musim penghujan.

v

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > TG Bridge engineering
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Civil Engineering and the Environment
Depositing User: Sarimin Sarimin
Date Deposited: 12 May 2016 03:30
Last Modified: 12 May 2016 03:31
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/733

Actions (login required)

View Item View Item