NUANSA, SHAVA (2016) PENDEKATAN SAFE MUD WINDOW DALAM EVALUASI MUD WEIGHT PADA SUMUR “CTA-1” DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE DRILLWORK. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
2.ABSTRAK.pdf Download (108kB) | Preview |
Preview |
Text
3.COVER.pdf Download (105kB) | Preview |
Preview |
Text
4.LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (220kB) | Preview |
Preview |
Text
5.DAFTAR ISI.pdf Download (235kB) | Preview |
Abstract
Sumur CTA-1 merupakan sumur pengembangan di Lapangan Sukowati di
wilayah Ngampel, Bojonegoro, Jawa Timur. Lapangan Sukowati termasuk dalam
zona Mandala Rembang. Sumur CTA-1 ditajak pada 4 Agustus 2012 dengan
target formasi karbonat Tuban. Permasalahan yang terjadi selama pemboran
adalah sloughing yang terjadi pada kedalaman 1864 – 2408 ft yang termasuk
dalam Formasi Lidah dan Formasi Mundu yang jenis batuannya didominasi shale.
Permasalahan ini timbul akibat perencanaan mud weight yang kurang tepat
sehingga terjadi ketidak-stabilan lubang bor, yang ditandai dengan adanya
sloughing pada lubang bor seperti yang terjadi pada sumur CTA-1.
Evaluasi mud weight yang menggunakan metode safe mud weight, yaitu
dengan menambahkan parameter shear failure gradient pada pressure window
sebagai dasar perencanaan mud weight. Langkah pertama yang dilakukan adalah
pengumpulan data yang dibutuhkan untuk analisa profil tekanan bawah
permukaan dengan bantuan Drillworks Software untuk memperoleh pressure
window. Langkah selanjutnya adalah menambah parameter shear failure gradient
/ collapse pressure sehingga didapatkan safe mud window yang optimal untuk
diterapkan pada sumur CTA-1. Dalam kriteria safe mud window, densitas lumpur
yang aman untuk digunakan haruslah lebih besar dari harga shear failure gradient
/ collapse pressure dan tidak boleh lebih besar dari harga tekanan rekah formasi.
Evaluasi yang dilakukan memberikan kesimpulan penggunaan mud weight
yang kurang tepat pada pengeboran sumur CTA-1 mengakibatkan terjadi
permasalahan sloughing pada kedalaman 1864-2408 ft pada trayek casing 13 3/8.
Densitas lumpur yang digunakan pada interval ini adalah 9,4 – 10,1 ppg, kurang
dari hasil perhitungan shear failure gradient berkisar antara 7.8 – 10.4 ppg. Hasil
analisa menunjukkan bahwa mud weight yang direkomendasikan untuk mencegah
terjadinya sloughing adalah 10,5– 11,5 ppg. Analisa dari safe mud window yang
optimal pada evaluasi sumur CTA-1 diharapkan dapat digunakan sebagai acuan
guna melakukan pemboran pengembangan lain pada lapangan yang sama.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 29 Sep 2016 03:46 |
Last Modified: | 29 Sep 2016 03:46 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/6992 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |