MUHAMMAD, ARIA PRATAMA (2016) GELOGI DAN ANALISIS KESTABILAN LERENG PIT PARINGIN KECAMATAN PARINGIN, KABUPATEN BALANGAN, PROVINSI KALIMANTAN SELATAN. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.
|
Text
Cover dan judul.pdf Download (314kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar pengesahan.pdf Download (420kB) | Preview |
|
|
Text
Sari.pdf Download (252kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (291kB) | Preview |
Abstract
SARI Aria Pratama Muhammad 111.090.019 Daerah penelitian ini secara adminitrasi berada di daerah Paringin, Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan. Secara geografis daerah penelitian berada di 115°28'30'' BT - 115°31'05'’ BT dan 2°15'00''LS - 2°17'20''LS.. Luas daerah telitian 3 km x 4 km dengan skala 1: 8.000. Berdasrkan aspek-aspek geomorfologi, daerah penelitian dibagi menjadi dua bentuk asal. Bentuk asal Antopogenik dengan bentuk lahan berupa Pit (A1) dan Disposal (A2), bentuk asal struktural dengan bentuk lahan Perbukitan Antiklin (S1), serta bentuk asal Fluvial dengan bentuk lahan Rawa (F1). Stratigrafi daerah penelitian berdasarkan kesatuan cirri litologi yang dominan daerah telitian dapat dikelompokkan menjadi 3 satuan batauan tak resmi. Dari muda ke tua yaitu satuan batuan dengan urutan dar yang paling muda adalah satuan endapan alluvial (Holosen), satuan batulanau Warukin-Atas (Miosen Tengah), satuan batulempung Warukin-Atas (Miosen Tengah). Struktur geologi daerah telitian berupa kedudukan lapisan dengan arah strike utara-selatan dan selatan-utara, kekar dengan tegasan utama barat-timur dan tenggara-baratlaut serat lipatan berupa antiklin bersumbuu untar-selatan dengan penamaan Upright gentle punging fold (Fluety, 1964). Bedasarkan analisa kestabilan lereng direkomendasikan lereng tambang dengan tinggi lereng keseluruhan (overall slope) 19 m dan kemiringan 45°, tinggi lereng tunggal (single slope) pertama 9 m dengan kemiringan lereng 45°, tinggi lereng tunggal kedua dan ketiga 5 m dengan kemiringan lereng 35°, lebar jenjang (bench) 5 m. Rekomendasi lereng menggunakan batas nilai faktor keamanan lebih besar dari 1,3. Tidak ada kemungkinan terjadinya longsoran baji karena sudut penunjaman dari perpotongan kekar lebih kecil dari kemiringan lereng. Nilai SMR yang diperoleh dengan menggunakan rekomendasi tersebut masuk dalam kelas buruk - baik, dengan stabilitas tidak stabil hingga stabil.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | Q Science > QE Geology |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Basir Umaryadi |
| Date Deposited: | 20 Sep 2016 01:41 |
| Last Modified: | 20 Sep 2016 01:41 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/6423 |
Actions (login required)
 |
View Item |