CITY BRANDING KOTA BANDA ACEH MELALUI PROGRAM “VISIT KOTA BANDA ACEH” NANGGROE ACEH DARUSSALAM

HILYATI, HILYATI (2016) CITY BRANDING KOTA BANDA ACEH MELALUI PROGRAM “VISIT KOTA BANDA ACEH” NANGGROE ACEH DARUSSALAM. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text
1. COVER.pdf

Download (153kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (240kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. ABSTRAK.pdf

Download (197kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (73kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Banda Aceh dikenal sebagai Kota Serambi Mekkah dan menerapkan sistem hukum Syari’at Islam, serta melaksanakan hukum cambuk bagi para pelaku zina dimana media diperbolehkan untuk meliputnya. Namun tampaknya hal ini memberikan dampak imej negatif dan ketakutan tersendiri bagi sebagain mereka untuk berkunjung ke Banda Aceh. Pasca bencana Tsunami pada 2004 silam, pemerintah mulai melakukan city branding Kota Banda Aceh sebagai Kota Syari’at Islam Serambi Mekkah melalui program “Visit Kota Banda Aceh”. Penelitian ini di latarbelakangi oleh permasalahan bagaimana Banda Aceh berhasil melakukan city branding sebagai Kota Syari’at Islam Serambi Mekkah melalui program “Visit Kota Banda Aceh”. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana keberhasilan Kota Banda Aceh dalam melakukan city branding, serta untuk melihat apakah terdapat hambatan yang dialami oleh wisatawam, terutama wisatawan non muslim ketika berkunjung ke Banda Aceh terkait adanya hukum syari’at islam. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi, serta mencari data dari dokumen yang telah ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Banda Aceh berhasil melalukan city branding sebagai kota Syari’at Islam Serambi Mekkah melalui program “Visit Kota Banda Aceh”, yang dibuktikan dengan penghargaan yang diraih, yaitu Penghargaan World Islamic Tourism, Kota Percontohan Halal Food, serta julukan Kota 1000 Masjid, serta peningkatan jumlah wisatawan pasca city branding dilaksanakan. Namun demikian Banda Aceh masih memerlukan beberapa pembenahan agar dapat bersaing secara nasional dengan kota-kota lain di Indonesia. Kata Kunci: Syari’at Islam, City Branding, Visit Kota Banda Aceh.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Basir Umaryadi
Date Deposited: 19 Sep 2016 03:13
Last Modified: 19 Sep 2016 03:13
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/6391

Actions (login required)

View Item View Item